//

ANALISA NILAI TAMBAH AGROINDUSTRI IKAN TERI BIREUENRN(STUDI KASUS PADA USAHA AGROINDUSTRI IKAN TERI DI KECAMATAN JANGKA KABUPATEN BIREUEN)

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Rizka - Personal Name
SubjectFINANCIAL - AGRICULTURE ECONOMIC ASPECT
Bahasa Indonesia
Fakultas Fakultas Pertanian
Tahun Terbit 2014

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Ikan teri (Stolephorus spp) merupakan jenis ikan kecil yang memiliki nilai ekonomi tinggi, seperti jenis ikan laut lainnya, ikan teri juga memiliki kandungan protein tinggi. Ikan teri merupakan salah satu hasil laut yang banyak dihasilkan oleh para nelayan di Kabupaten Bireuen, dan sebagian besar dijual keluar kota dalam kondisi ikan basah. Ikan teri termasuk jenis ikan yang rentan terhadap kerusakan (pembusukan), apabila dibiarkan cukup lama akan mengalami perubahan akibat pengaruh fisik, kimiawi dan mikrobiologi. Oleh karena itu, ikan teri yang sudah ditangkap harus segera mendapat proses pengolahan, di antaranya melalui pengawetan. Salah satu proses pengawetan terhadap ikan teri ini adalah melalui pengasinan. Penelitian ini dilakukan di Desa Alue Bie Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Objek penelitian adalah orang yang mengusahakan industri pengolahan ikan teri. Ruang lingkup penelitian ini terbatas pada nilai tambah dan pendapatan ikan teri. Hasil penelitian Nilai tambah ikan teri asin sebesar Rp 13.226 per kg. Ikan teri asin menghasilkan nilai tambah yang lebih besar dibandingkan dengan ikan teri basah. Sedangkan pendapatan yang diterima oleh pengusaha pengolahan ikan teri asin adalah sebesar Rp.11.585.729,- per bulan dengan ROI sebesar 92,40. Sedangkan hasil uji t menunjukkan bahwa harga jual ikan teri asin lebih tinggi dibandingkan harga jual ikan teri basah. Kesimpulan penelitian ini adalah Usaha Agroindustri ikan teri memiliki nilai tambah terhadap produk ikan teri asin. Besarnya nilai tambah ikan teri asin sebesar 13.226 per Kg. Pendapatan usaha agroindustri ikan teri asin di Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen telah menguntungkan hal ini data dilihat dari perolehan ROI sebesar 92,40 yang mana setiap pengeluaran biaya sebesar Rp.100 akan memberikan keuntungan sebesar Rp. 92,40.Harga jual dari nilai tambah ikan teri asin lebih besar dibandingkan nilai ikan teri basah. Kata Kunci : Analisis, Nilai Tambah, Ikan Teri, Pendapatan

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

MOTIVASI PEREMPUAN PENGOLAH IKAN TERI DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN KELUARGA DI DESA MEUNASAH KEUDE KECAMATAN MESJID RAYA KABUPATEN ACEH BESAR (Devi Maulina, 2020)

ANALISIS NILAI TAMBAH TERHADAP PRODUK OLAHAN UBI KAYU DI KECAMATAN LEMBAH SELAWAH KABUPATEN ACEH BESARRN (STUDI KASUS PADA AGROINDUSTRI “KEMBANG TANJONG”) (Azwar, 2015)

ANALISIS TINGKAT KEUNTUNGAN PADA USAHA IKAN TERI REBUS KERING DI SENTRA PENGOLAHAN IKAN DESA MEUNASAH KEUDEE KECAMATAN MESJID RAYA KABUPATEN ACEH BESAR (Arief Rahmat Putra, 2020)

ANALISIS NILAI TAMBAH DAN BEBERAPA KENDALA AGROINDUSTRI DI KABUPATEN BIREUEN (Nanda Firmanda, 2014)

ANALISIS NILAI TAMBAH AGROINDUSTRI UDANG REBUS DI KABUPATEN MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA (STUDI KASUS PADA USAHA PENGOLAHAN UDANG REBUS DI KABUPATEN MANDAILING NATAL SUMATERA UTARA) (Muhammad Iqbal, 2018)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy