Salah satu tujuan pembelajaran fisika yang tertuang didalam kerangka Kurikulum 2013 yaitu menguasai konsep dan prinsip serta mempunyai keterampilan mengembangkan pengetahuan. Berdasarkan hasil observasi awal dan wawancara dengan guru fisika, fakta yang didapatkan bahwa siswa kurang terlibat aktif dalam proses pembelajaran, sehingga menyebabkan siswa kurang tertarik pada pembelajaran fisika. Salah satu cara alternatif untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan penggunaan alat peraga sederhana melalui model pembelajaran Discovery Learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada materi usaha dan energi melalui model Discovery Learning dengan menggunakan alat peraga sederhana dan dengan tanpa menggunakan alat peraga sederhana pada kelas X di MAN 3 Banda Aceh. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X MIA di MAN 3 Banda Aceh. Sampel penelitian dipilih secara purposive sampling, yang terdiri dari kelas X MIA 1 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA 2 sebagai kelas kontrol. Data penelitian terdiri dari pre-test dan post-test. Sementara itu data penelitian dianalisis menggunakan statistik uji-t . Hasil penelitian diperoleh bahwa data terdistribusi normal dan homogen. Kemudian berdasarkan uji-t diperoleh, thitung (6.21) ttabel (1.68). Kesimpulannya pemanfaatan alat peraga sederhana untuk pembelajaran pada materi usaha dan energi melalui model Discovery Learning memperoleh hasil belajar siswa yang lebih meningkat pada kelas eksperimen dibandingkan pada kelas kontrol dengan tanpa menggunakan alat peraga sederhana pada kelas X di MAN 3 Banda Aceh.