//
PERBEDAAN MUSIK IRINGAN TARI GUEL DI KABUPATEN ACEH TENGAH |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Arizki Arifkan - Personal Name |
---|---|
Subject | DANCING |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2018 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Kata kunci: perbedan, musik iringan, tari guel Penelitian berjudul “perbedaan musik iringan tari guel di kabupaten Aceh Tengah”. mengangkat masalah (1) bagaimana unsur-unsur musik iringan tari Guel di sanggar renggali dan sanggar senug etnik Kabupaten Aceh Tengah (2) faktor – faktor yang mempengaruhi iringan musik tari Guel Kabupaten Aceh Tengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perbedaan unsur-unsur musik iringan tari Guel sanggar Renggali dan sanggar Senug Etnik di Kabupaten Aceh Tengah. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi, wawancara, dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah Teuku Aga ketua sanggar Renggali desa Bale kecamatan Lut Tawar dan Dian ketua sanggar Senug Etnic di desa Paya Tumpi Kecamatan Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perbedaan iringan musik tari Guel terdiri dari pola ritme perkusi (Rapa’i dan Gong), irama (melodi) dan dinamik dalam setiap bagian tari. Perbedaan unsur-unsur musik di ke-dua sanggar tersebut disebabkan oleh kreatifitas para pemusik dan yaitu faktor internal dan faktor eksternal yang terdiri dari: unsur kreatifitas,kebutuhan estetik para pemain dan penonton (masyarakat) dan jenis acara. Perbedaan musik iringan tari Guel terdapat pada bagian pola ritme Munatap jika pada sanggar Renggali bagian Munatap terbagi menjadi 3 sedangkan pada sanggar Senug Etnik terbagi menjadi 4 bagian Munatap , pada bagian Cincang Nangka dan Ketibung mempunyai perbedaan pola ritme serta dinamik keras lembutnya dalam setiap bagian untuk menciptakan suasana dan tekanan-tekanan (lembut dan keras) yang merupakan salah satu bentuk iringan tari Guel baik di sanggar Renggali dan sanggar Senug Etnik. Unsur-unsur musik iringan tari Guel dalam setiap bagian tersebut tidak mengubah keaslianya dan masih dalam batas sewajarnya (tidak mencolok jauh) terkait dengan tradisi budaya masyarakat Aceh. Artinya perbedaan usur-unsur musik iringan tari guel pada ke-dua sanggar tersebut tidak mengakibatkan terjadinya pergeseran nilai budaya dan masih dapat diterima oleh mayoritas masyarakat Aceh secara luas. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PERKEMBANGAN MUSIK IRINGAN TARI GUEL DI KABUPATEN ACEH TENGAH (RENY FHARINA, 2019) |
|
Kembali ke sebelumnya |