//
HAMBATAN GURU DALAM MENGATASI ANAK BERKESULITAN BELAJAR DI SEKOLAH DASAR NEGERI 57 BANDA ACEH |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | SITTI ABIDAH - Personal Name |
---|---|
Subject | TEACHING TEACHER |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2018 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Abidah, Sitti. 2018. Hambatan Guru dalam Mengatasi Anak Berkesulitan Belajar di Sekolah Dasar Negeri 57 Banda Aceh. Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1) Dra. Nurhaidah, M.Pd., (2) Anjar Candrawati, S.Pd., M.Ed. Kata kunci: hambatan guru, anak berkesulitan belajar Dalam mengatasi anak berkesulitan belajar, guru kerap kali mengalami berbagai hambatan dalam proses pembelajaran. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apa saja hambatan guru dalam mengatasi anak berkesulitan belajar di Sekolah Dasar Negeri 57 Banda Aceh dan upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi hambatan-hambatan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hambatan-hambatan yang dialami guru dalam mengatasi anak berkesulitan belajar dan upaya-upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi anak berkesulitan belajar di Sekolah Dasar Negeri 57 Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini terdiri dari 3 orang guru kelas dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Data dianalisa dengan menggunakan analisis kualitatif dengan tiga tahap yaitu cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki hambatan dalam mengatasi anak berkesulitan belajar di Sekolah Dasar Negeri 57 Banda Aceh. Hambatan-hambatan tersebut diantaranya guru kesulitan dalam memunculkan minat belajar anak, guru belum memahami cara mengatasi anak berkesulitan belajar, metode pembelajaran yang digunakan kurang optimal, dan guru merasa kewalahan dalam mengevaluasi dan mengelola kelas. Adapun upaya-upaya yang dilakukan guru yaitu dengan menghadirkan suasana belajar yang menyenangkan dan memberikan motivasi, memberikan pengajaran remedial, menggunakan metode yang bervariasi disesuaikan dengan masing-masing kasus anak dan target pembelajaran, mengatur ruang kelas dengan menempatkan anak ke dalam kelompok-kelompok belajar yang sesuai, dan mengadakan pertemuan dengan orang tua untuk melakukan konsultasi mengenai anak. Dapat disimpulkan bahwa hambatan dan upaya yang dilakukan oleh guru dalam mengatasi anak berkesulitan belajar di Sekolah Dasar Negeri 57 Banda Aceh belum diterapkan secara menyeluruh. Saran peneliti adalah diharapkan seluruh guru mampu menerapkan proses pembelajaran yang semestinya bagi anak berkesulitan belajar agar dapat meningkatkan hasil belajar anak. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan TEACHER’S PROBLEM IN DEALING WITH AUTISM CHILDREN IN LEARNING PROCESS (Maqhfirah Ramadhani, 2019) |
|
Kembali ke sebelumnya |