//

HUBUNGAN KESIAPAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VII MTS NEGERI RUKOH BANDA ACEH

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Melli Darma - Personal Name

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Darma, Melli. 2011. Hubungan Kesiapan dan Kemandirian Belajar dengan Hasil Belajar IPS Terpadu Kelas VII MTs Negeri Rukoh Banda Aceh. Skripsi, Jurusan Pendidikan Geografi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1) Drs. Abdul Wahab Abdi, M.Si., (2) Drs. Hasmunir, M.Si. Kata Kunci: kesiapan, kemandirian belajar, hasil belajar, IPS terpadu Kesiapan dan kemandirian belajar merupakan faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar. Dalam konteks belajar, gejala yang tampak yaitu kondisi siap dan sifat mandiri yang dimiliki siswa masih kurang. Sehubungan dengan itu, fenomena yang sering terjadi yaitu siswa kurang konsentrasi, mengantuk dan hanya berharap bantuan dari orang lain tanpa adanya usaha, sehingga diperlukan kesiapan yang matang serta tingginya tingkat kemandirian siswa dalam belajar. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan positif dan signifikan antara kesiapan dan kemandirian belajar dengan hasil belajar IPS terpadu siswa kelas VII MTs Negeri Rukoh Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kesiapan dan kemandirian belajar dengan hasil belajar IPS terpadu siswa kelas VII MTs Negeri Rukoh Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional. Populasinya adalah seluruh siswa kelas VII yang berjumlah 159 siswa. Pengambilan sampel berdasarkan teknik porpusive sampling menggunakan rumus Slovin berjumlah 61 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi, tes dan angket. Teknik pengujian hipotesis menggunakan regresi ganda, koefesien determinasi berganda, koefesien korelasi ganda dan uji F. Berdasarkan pengolahan data, nilai koefesien korelasi ganda antara kesiapan dan kemandirian belajar dengan hasil belajar sebesar 0,40 yang berarti terdapat korelasi taraf sedang dengan koefesien determinasi (r ) = 16%. Hasil pengujian signifikansi diperoleh dari nilai Fhitung > Ftabel yaitu 5,63 > 3,15 sehingga Ha diterima. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan 2 signifikan antara kesiapan dan kemandirian belajar dengan hasil belajar IPS terpadu siswa kelas VII MTs Negeri Rukoh Banda Aceh.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

USAHA GURU DALAM MEMBANTU KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI MTSN RUKOH KOTA BANDA ACEH (riana safitri, 2015)

PERBEDAAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA YANG MENGIKUTI BIMBINGAN BELAJAR DENGAN YANG TIDAK MENGIKUTI BIMBINGAN BELAJAR DI SMP NEGERI 2 BANDA ACEH (SUATU PENELITIAN KUANTITATIF DI SMP NEGERI 2 BANDA ACEH) (RIFQIL FUAD, 2016)

HUBUNGAN MINAT BELAJAR DAN SIKAP SISWA TERHADAP PEKERJAAN RUMAH DENGAN HASIL BELAJAR IPS TERPADU SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 11 BANDA ACEH (Idami Syarifuddin, 2017)

PENGARUHPENGGUNAAN METODE DISKUSI BERBANTUAN MEDIA GAMBAR TERHADAPHASIL BELAJARIPS TERPADU SISWA KELAS VII MTSN RUKOHBANDA ACEH (SARTINA, 2015)

UPAYA GURU DALAM MENUMBUHKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA DI SD NEGERI 22 BANDA ACEH (Rafika, 2017)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy