//

KESIAPAN GURU DALAM MENANGANI ANAK HIPERAKTIF DI SD NEGERI 1 PAGAR AIR ACEH BESAR

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang ULFA RISKA - Personal Name
SubjectEDUCATION - STUDY AND TEACHING
Bahasa Indonesia
Fakultas PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI, KESEHATAN DAN REKREASI JURUSAN PENDIDIKAN OLAHRGA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA
Tahun Terbit 2017

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Riska, Ulfa. 2017. Kesiapan Guru Dalam Menangani Anak Hiperaktif Di SD Negeri 1 Pagar Air Aceh Besar. Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1) Dr. Israwati, M.Si., (2) Drs. Mahmud HR, M.Si. Kata Kunci: Kesiapan, anak, hiperaktif Kesulitan yang dihadapi guru beragam bentuknya, termasuk di dalamnya ialah mengatur emosi dan konsentrasi siswa di dalam kelas. Siswa dengan gangguan seperti itu mengalami gangguan dalam perkembangannya yaitu gangguan hiperkinetik yang secara luas di masyarakat disebut sebagai anak hiperaktif. Penelitian ini mengangkat masalah bagaimana kesiapan guru dalam menangani anak hiperaktif dan apa saja hambatan guru dalam menangani anak hiperaktif di SD Negeri 1 Pagar Air Aceh Besar. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kesiapan guru dalam menangani anak hiperaktif dan untuk mengetahui apa saja hambatan guru dalam menangani anak hiperaktif. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah 6 orang guru, yaitu 4 orang wali kelas dan 2 orang guru bidang studi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara dan observasi. Data dianalisis dengan tiga tahap analisis data kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menyatakan bahwa, kesiapan guru dalam menangani anak hiperaktif yaitu guru membuat RPP sesuai kebutuhan anak pada umumnya termasuk anak hiperaktif, menguasai kemampuan dasar menangani anak hiperaktif, melaksanakan proses pengajaran yang sesuai, menunjukkan perasaan positif, mampu beradaptasi, sering berbicara, memberikan pujian dan penghargaan, membantu anak untuk memfokuskan perhatiannya dalam pembelajaran, membuat pengalaman anak menjadi bermakna, menjabarkan dan menjelaskan dalam proses pembelajaran, membantu anak mencapai disiplin diri, anak dipilihkan tempat duduk yang sulit untuk keluar masuk, guru membuat ruangan kelas tenang dan tidak bising, menciptakan lingkungan yang terstruktur, bekerja sama dengan orang tua, bersikap tegas dan mengawasi dengan ketat pada waktu melaksanakan perbaikan perilaku anak hiperaktif, diberikan reward dan punishment kepada anak hiperaktif. Hambatannya yaitu guru belum memiliki kemampuan mengukur hasil belajar yang sesuai dengan anak hiperaktif dan belum memberikan rangsangan yang dapat mengurangi perilaku hiperaktif karena tidak mengetahui ransangan bagaimana yang harus diberikan kepada anak hiperaktif.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

KESIAPAN GURU KELAS DALAM MENANGANI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD NEGERI 1 KOTA BANDA ACEH (RAFIDATUL CHAIRIDA, 2020)

TERAPI ALQURAN SEBAGAI TEKNIK UNTUK MENGURANGI PERILAKU HIPERAKTIF PADA ANAK (Mashitha, 2018)

KEMAMPUAN BERHITUNG SISWA HIPERAKTIF DI KELAS II SD NEGERI 20 BANDA ACEH (Novia Ulfah, 2018)

KESIAPAN GURU DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSI DI SD NEGERI 25 BANDA ACEH (Ratna Dewi, 2019)

THE USE OF VIDEO IN TEACHING LISTENING (Addina, 2014)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy