//
PENGEMBANGAN KREATIVITAS SENI ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN MENGANYAM DENGAN MEDIA KERTAS PADA KELOMPOK B 1 TK FKIP UNSYIAH BANDA ACEH |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Nadya Rizky - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan ABSTRAK Rizky Nadya, 2016. Pengembangan Kreativitas Seni Anak Usia Dini Melalui Kegiatan Menganyam dengan Media Kertas Pada Kelompok B 1 TK FKIP Unsyiah Banda Aceh. Skripsi, Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1). Dr. Israwati, M. Si., (2) Drs. Amsal Amri, M. Pd. Kata kunci: pengembangan, kreativitas, seni menganyam Kreativitas menganyam adalah kemampuan terampil anak dalam melakukan aktivitas praktek membuat motif anyaman dasar sederhana yang bertujuan untuk menghasilkan aneka benda atau barang pakai dan seni yang dilakukan dengan cara saling menyusunkan atau menumpang tindihkan bagian-bagian bahan anyaman secara bergantian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kegiatan menganyam dengan media kertas dapat mengembangkan kreativitas seni anak usia dini pada kelompok B 1 TK FKIP Unsyiah Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam 2 siklus. Pada setiap siklus terdapat 4 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah anak pada Kelompok B 1 TK FKIP Unsyiah Banda Aceh pada tahun pelajaran 2016 berusia 5-6 tahun yang berjumlah 18 orang yang terdiri dari 7 anak perempuan dan 11 anak laki-laki. Data dikumpulkan melalui observasi dan unjuk kerja. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Pada tindakan prasiklus 8 orang anak (44.4%) yang belum berkembang, 6 orang anak (33.3%) yang mulai berkembang, 4 orang anak (22.2%) yang berkembang sesuai harapan, sedangkan anak yang berkemampuan berkembang sangat baik belum terlihat pada prasiklus. Pada tindakan siklus I 3 orang anak (16.7%) yang belum berkembang, 8 orang anak (44.4%) yang mulai berkembang, 7 orang anak (38.9%) berkembang sesuai harapan, sedangkan anak yang berkemampuan berkembang sangat baik belum ada. Pada tindakan siklus II tidak terlihat lagi anak yang belum mampu mengembangkan kreativitas seninya, 3 orang anak (16.7%) yang mulai berkembang, 7 orang anak (38.9%) yang berkembang sesuai harapan, dan 8 orang anak berkembang sangat baik. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah bila presentase anak mendapatkan bintang 3 dan 4 sebanyak 80%. Pada tindakan siklus II menunjukkan bahwa presentase anak mendapatkan bintang 3 dan 4 mencapai angka lebih dari 80%. Disimpulkan bahwa melalui kegiatan menganyam dengan media kertas dapat mengembangkan kreativitas seni anak usia dini di TK FKIP Unsyiah Banda Aceh. | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PENGGUNAAN PERMAINAN TANGRAM UNTUK MENGEMBANGKAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI PADA TK FKIP UNSYIAH BANDA ACEH (Rizki Itawari, 2017) |
|
Kembali ke sebelumnya |