//

WANPRESTASI KONTRAK KERJA KONSTRUKSI PENINGKATAN JALAN TANOH MIRAH-GLENG KABUPATEN ACEH BARAT

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Resty Wahyuni - Personal Name
SubjectCONTRACTS
ROADS-ENGINEERING
Bahasa Indonesia
Fakultas Fakultas Hukum
Tahun Terbit 2014

Abstrak/Catatan

ABSTRAK RESTY WAHYUNI; 2014 (Yusri, S.H., M.H) Kontrak kerja konstruksi mengatur hubungan hukum antara Pengguna Jasa dan Penyedia Jasa dalam penyelenggaraan pekerjaan konstruksi. Segala ketentuan dalam kontrak berlaku sebagai undang-undang bagi mereka yang membuatnya sesuai dengan ketentuan Pasal 1338 KUHPerdata. Berdasarkan ketentuan Pasal 1239 KUHPerdata menyatakan bagi pihak yang tidak memenuhi kewajiban dalam perikatan maka diharuskan memberikan penggantian biaya, rugi dan bunga. Dalam pelaksanaan kontrak kerja konstruksi peningkatan jalan Tanoh Mirah-Gleng Kabupaten Aceh Barat pihak penyedia jasa tidak memenuhi kewajiban dalam kontrak, yaitu terlambat dalam penyelesaian pekerjaan sehingga dinyatakan dalam keadaan wanprestasi. Tujuan dari penelitian dalam penulisan ini adalah untuk menjelaskan pelaksanaan kontrak kerja konstruksi, faktor-faktor penyebab terjadinya wanprestasi kontrak kerja konstruksi, dan upaya penyelesaian wanprestasi kontrak kerja konstruksi peningkatan jalan Tanoh Mirah-Gleng Kabupaten Aceh Barat. Data dalam penulisan skripsi ini diperoleh melalui penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian kepustakaan dilakukan dengan mempelajari buku-buku teks, teori-teori, peraturan perundang-undangan dan perjanjian para pihak. Sedangkan penelitian lapangan dilakukan dengan mewawancarai pihak responden dan informan. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa pelaksanaan kontrak kerja konstruksi peningkatan jalan tidak terlaksana seperti yang diperjanjikan dan adanya wanprestasi yang dilakukan oleh pihak Penyedia Jasa. Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya wanprestasi adalah karena keterlambatan atau kelalaian dari pihak Penyedia Jasa dalam penyelesaian pekerjaan, umumnya Penyedia Jasa tidak profesional sehingga menyebabkan hasil tidak maksimal, dan bisa juga disebabakan faktor alam seperti banjir atau longsor. Upaya penyelesaian terhadap wanprestasi dilakukan melalui musyawarah atau kesepakatan para pihak seperti yang telah disetujui dalam kontrak yaitu dengan ganti rugi denda setiap keterlambatan yang dilakukan. Atas keterlambatan penyelesaian pekerjaan kepada PT Nurtindo diwajibkan membayar denda Rp. 13.841.700,- (tiga belas juta delapan ratus empat puluh satu ribu tujuh ratus rupiah) yang dibayar langsung kepada pengguna jasa. Disarankan agar Penyedia Jasa dapat melaksanakan pekerjaan dengan baik dan tepat waktu sehingga dapat mencapai hasil yang maksimal. Disarankan kepada Pengguna Jasa agar dapat memilih Penyedia Jasa yang profesional dan mengerti di bidangnya dan melakukan pengawasan yang lebih intensif agar tercapai target dan pekerjaan terselesaikan sebelum jatuh tempo yang ditetapkan.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

WANPRESTASI DALAM KONTRAK KERJA KONSTRUKSI (SUATU PENELITIAN PADA PEKERJAAN PELEBARAN JALAN GUNONG KLENG-ALUE PEUNYARENG KABUPATEN ACEH BARAT) (Cut Indah Puti Seruni, 2016)

WANPRESTASI DALAM KONTRAK KERJA KONSTRUKSI ANTARA PT. BERKAH SALIM PERDANA DENGAN DINAS PENDIDIKAN ACEH (SUATU PENELITIAN DI PROYEK PEMBANGUNAN ASRAMA SISWA MTSS TGK. CHIK, KABUPATEN PIDIE) (Rachmad Firdaus, 2018)

ANALISIS PENGARUH PENERAPAN KONSEP GREEN ROADS TERHADAP MANAJEMEN LIMBAH PADA PROYEK KONSTRUKSI JALAN DI KOTA BANDA ACEH (FAJRI PUTRA UTAMA, 2018)

WANPRESTASI DALAM PELAKSANAAN KONTRAK KERJA KONSTRUKSI PEMBANGUNAN JALAN DI KABUPATEN GAYO LUES ANTARA PPK BPJN.I PROVINSI ACEH DENGAN PT. KEUMALA PERDANA BERDASARKAN KONTRAK NOMOR: HK.02.03/CTR-BB1.PJN.1/27/APBN/2018 (JIHAAN NABILA ZULA, 2020)

PELAKSANAAN PEMUTUSAN KONTRAK KERJA KONSTRUKSI SECARA SEPIHAK (SUATU PENELITIAN PADA PAKET PEKERJAAN PENINGKATAN KAPASITAS JALAN BATAS KOTA TAPAKTUAN-BAKONGAN/BATU HITAM WILAYAH II-12A) (Winni Utari, 2015)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy