//
PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH DAPAT MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS SISWA KELAS VIII-3 SMP NEGERI 1 PEREULAK KABUPATEN ACEH TIMUR TAHUN AJARAN 2012-2013 |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | ABDUL RAHIM - Personal Name |
---|---|
Subject | EDUCATIONAL PSYCHOLOGY TEACHING METHODS |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Tahun Terbit | 2014 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman siswa terhadap materi yang diajarkan, maka diperlukan suatu usaha dari guru, salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan berbagai macam model pembelajaran yang sesuai dengan tujuan yang diharapkan dapat tercapai. Salah satu model pembelajaran yang baik dalam menentukan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif “Tipe Make A Match”. Model pembelajaran kooperatigf tipe Make A Match merupakan suatu pembelajaran yang baik dalam meningkatkan hasil belajar. Model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match merupakan suatu model pembelajaran yang lebih menekankan pada kegiatan belajar kelompok dengan mempunyai pola setiap siswa diberi kartu soal atau kartu jawaban yang berbeda dalam kelompok serta masing-masing siswa dalam kelompok harus mencari pasangannya untuk mencari jawaban dari soal yang dipegangnya. Berdasarkan uraian di atas penulis tertarik untuk melaksanakan penelitian lebih lanjut dan memilih judul penelitian “Meningkatkan Prestasi Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Matchpada Materi Proses Persiapan Kemerdekaan Indonesia di Kelas VIII-3 SMP Negeri 1 Peureulak” sebagai judul penelitian ini.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Sejarah dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match pada kelas VIII-3 SMP Negeri 1Peureulak.Pendekatan dalam penulisan ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dalam empat langkah penting yaitu : perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi dengan mengambil populasi dari seluruh jumlah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Peureulak yang berjumlah 32 orang siswa yang terdiri dari 18 orang laki-laki dan 14 orang perempuan dan dijadikan subjek penelitian. Tehknik pengumpulan data yang digunakan adalah data dari hasil observasi dan evaluasi, analisis data menggunakan kriteria ketuntasan minimum (KKM) dengan nilai 65, dan indikator keberhasilan sebesar 75% dari jumlah populasi. Berdasarkan kriteria ketuntasan minimum (KKM) yang telah ditetapkan, maka pada siklus I siswa yang memperoleh nilai ≥ 65 berjumlah 22 siswa atau mencapai 68,75%, sedangkan pada siklus II terjadi peningkatan yaitu siswa yang memperoleh nilai ≥ 65 berjumlah 28 siswa atau mencapai 87,5%. Dari hasil penelitian pada sikulus II terlihat nilai rata-rata KKM sebesar 65 dan persentasi keberhasilan 75% yang ditetapkan telah dapat dicapai.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe make a match efektif meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Sejarahkhususnya materi Proses Persiapan Kemerdekaan Indonesiadi kelas VIII-3 SMP Negeri 1 Peureulak. Kata Kunci : Prestasi belajar, Make a match | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PERBEDAAN PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA YANG MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE MAKE A MATCH DENGAN METODE FLASH CARD DI SMP NEGERI 18 BANDA ACEH. (Susiani, 2014) |
|
Kembali ke sebelumnya |