//
KONTRIBUSI USAHATANI PALA TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA PETANI PALA DI DESA LUBUK LAYU KECAMATAN SAMADUA KABUPATEN ACEH SELATAN |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | NANIWULAN SARI - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan Pala merupakan komoditas unggulan di Kabupaten Aceh Selatan. Selain tanaman ini memiliki nilai ekonomi yang bagus, juga memiliki fungsi sebagai tanam an konservasi. Kabupaten Aceh Selatan merupakan kabupaten penghasil pala terbesar di Provinsi Aceh, Bagi masyarakat Aceh Selatan, pala adalah tanama n kebanggaan, tanam an budaya yang telah turun temurun diwariskan leluhur dari daerah ini. Kondisi yang dihadapi setelah pasca konflik adalah lahan yang terbengkalai, terdapatnya serangan hama dan penyak:it tanaman pala.Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah berapa besar kontribusi usahatani pala terbadap pendapatan keluarga petani pala. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk: mengetahui seberapa besar kontribusi yang diberikan oleh usahatani pala terhadap pendapatan keluarga petani pala. Penelitian ini dilakukan di Desa Lubuk Layu kecama tan Samadua Kabupaten Aceh Selatan. Penentuan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja. Objek pada penelitian ini terbatas pada usahatani pala yang terdapat di daerah penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usahatani pala di Desa Lubuk Layu Kecam atan Samadua dapat memberikan kontribusi, yaitu sebesar 10,55 persen, besarnya kontribusi pendapatan petani dari usahatan.i non pal.a sebesar 14,78 persen dan besarn ya kontribusi pendapatan petani dari sektor non pertanian sebesar 74,67 persen. Kata kunci: KKontribusi, Usahatani, Pala, Pendapatan Rumah Tangga. | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan KINERJA PENYULUH PERTANIAN DALAM PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN PALA DI KECAMATAN SAMADUA KABUPATEN ACEH SELATAN (ANDRIAN NOFIANDI, 2016) |
|
Kembali ke sebelumnya |