Pengembangan kawasan pertanian menjadi area agrowisata akan meningkatkan kunjungan wisatawan yang akan memberikan kontribusi peningkatan pendapatan masyarakat melalui jasa wisata. Pengembangan desa wisata pertanian berdampak positif bagi sektor pertanian dan masyarakatnya, sejalan dengan hak tersebut diperlukan peningkatan SDM perdesaan agar peran masyarakat lebih besar dalam pengelolahan. Pengembangan desa wisata juga meningkatkan kapasitas masyarakat dalam pengorganisasian masyarakat yang berperan dalam kegiatan agrowisata. Sama seperti kabupaten-kabupaten lainnya di Provinsi Aceh, Kabupaten Aceh Jaya saat ini juga sedang meningkatkan pengelolaan sektor pariwisatanya sebagai pemasukkan untuk daerah. Kabupaten Aceh garis pantai sepanjang 160 km, menjadikan Kabupaten Aceh Jaya memiliki potensi yang besar pada sektor pariwisata utamanya wisata bahari. Belum lagi objek wisata lainnya, seperti wisata alam dan wisata sejarah yang bertebaran di setiap sudut wilayahnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui tingkat kelayakan Agrowisata Taman Bunga Celosia. Objek penelitian ini adalah Taman Bunga Celocia Garden yang berada di Desa Alue Pit Kecamatan Panga Kabupaten Aceh jaya. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Pada penelitian ini, digunakan pendekatan secara kuantitatif dan kualitatif. Untuk pendekatan kualitatif dijelaskan hasil observasi dan wawancara dari pihak yang berwenang tentang gambaran perusahaan secara umum. Sedangkan pendekatan kuantitatif yaitu menganalisis perusahaan berdasarkan aspek-aspek kelayakan dan permasalahan yang ada. Analisis kelayakan agrowisata Taman Bunga Celocia Garden, dilakukan dengan membandingkan anatara manfaat dan biaya yang dikeluarkan dalam kegiatan agrowisata ini. Sebagaimana kriteria kelayakan investasi, digunakan beberapa kelayakan investasi. Hasil penelitian dari aspek pendapatan, pendapatan Agrowisata Taman Bunga Celosia Garden permusim berbunga tergolong cukup besar, hingga 100% lebih. Dari aspek R/C diperoleh nilai R/C maka nilai 2.85 > 1, sehingga diinterpretasikan usaha Agrowisata Taman Bunga Celosia Garden layak untuk dilaksanakan. Berdasarkan aspek BEP, usaha Agrowisata Taman Bunga Celosia Garden tercapai bila penerimaan dalam rupiah telah mencapai Rp. 65.101.820. Selanjutnya berdasarkan Aspek ROI Dari setiap modal yang dikeluarkan sebesar Rp. 100,- diperoleh laba atau keuntungan sebesar Rp. 185. Berdasarkan Aspek PP pada usaha Agrowisata Taman Bunga Celosia Garden masuk dalam kategori cepat ( 5 bulan), sehingga layak untuk dilanjutkan. Sedangkan berdasarkan analisis sensitivitas, dapat disimpulkan usaha Taman Bunga Celosia Garden ini layak dijalankan atau dilanjutkan, baik itu berdasarkan kenaikan bahan produksi sebesar 10% maupun penurunan penerimaan dari tiket masuk sebesar 10%.