//
ANALISIS KEUNTUNGAN PABRIK PENGGILINGAN KARET PADA CV JAYA KARYA DI DESA MUKOE KECAMATAN KUALA KABUPATEN NAGAN RAYA |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Susi Melia Dewi - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan Tanaman karet (Hevea brasiliensis, Muell) mempunyai peranan yang sangat penting dalam perekonomian Indonesia, karena merupa.kan penghasil devisa negara terbesar di antara tanaman perkebunan lain, yang menempati urutan ketiga setelah minyak bumi dan kayu. Penelitian ini dilakukan pada pabrik penggilingan karet CV. Jaya Karya di Desa Mukoe Kecamatan Kuala Kabupaten Nagan Raya Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis keuntungan yang diterima oleh pabrik penggilingan karet pada CV. Jaya Karya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus (case study) dengan pengamatan langsung kelapangan. Tehnik pengumpulan data dilakukan dengan data primer dan data sekunder. Sedangkan untuk metode analisis yang digunakan meliputi analisis Keuntungan, analisis Revenue Cost Ratio (RIC Ratio), analisis Return Of Investment (ROI) dan analisis Break Event Point (BEP). Hasil penelitian menunjukan bahwa besarnya keuntungan yang diperoleh CV. Jaya karya adalah sebesar Rp 1.012.385.000/Tahun dengan total produksi 387.753 Kg/Tahun. Nilai Revenue Cost Ratio (RIC Ratio) yang diperoleh adalah 1.2, hasil perhitungan ROI adalah sebesar 19,3%, sedangkan perhitungan BEPaga joa pabrik panggilingan karet CV. Jaya Karya diperoleh pada saat harga jual Rp 13.476/Kg dan perhitungan BEPariah produtsr pabrik penggilingan karet CV. Jaya Karya diperoleh pada saat produksi 326.604 Kg/Tahun. Kata Kunci : Tanaman Karet, Pabrik Penggilingan Karet dan Keuntungan. | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan PRODUKSI HIJAUAN DIBAWAH POHON KARET KABUPATEN ACEH BARAT, ACEH JAYA DAN NAGAN RAYA (Ricky Kurniawan, 2014) |
|
Kembali ke sebelumnya |