//

PERANAN INDUSTRI KECIL DALAM PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KABUPATEN BIREUEN

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang YULI FITRI - Personal Name

Abstrak/Catatan

Fitri, Yuli. 2007. Peranan Industri Kecil Dalam Penyerapan Tenaga Kerja Di Kabupaten Bireuen. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi. Fakultas Keguruan dan Clmu Pendidikan. Universitas Syiah Kuala. Pembimbing : (I) Dra. Ruaida, M.Si, (2) Amiruddin S.Pd. M.Si Kata Kunci: pcranan industri kecil, penyerapan tenaga kerja Industri Kecil adalah sebuah perusahaan industri yang mempunyai tenaga 5 sampai 19 Orang yang terdiri dari (termasuk) Pekerja kasar yang dibayar, pekerja pemilik dan pekerja keluarga yang tidak dibayar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana "Peranan Industri Kecil Dalam Penyerapan Tenaga Kerja di Kabupaten Bireuen " Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari instansi-instansi terkait. Dalam menganalisa data digunakan perumusan persentase yaitu untuk melihat hubungan antara jumlah unit usaha industri kecil dan investasi terhadap penyerapan tenaga kerja. Tekhnik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan metode deskriptif yaitu mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui sampel atau populasi sebagaimnana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. Dari basil penelitian terlihat bahwa industri kecil sangat berperan dalam menyerap tenaga kerja. Ini terlihat dari setiap tahunya yang persentase penyerapan tenaga kerja mengalami fluktuasi yaitu pada tahun 2001 terserap sebesar 25,67 persen lalu pada tahun 2002 sebesar 22,93 Persen yang terserap kemudian pada tahun 2003 terserap tenaga kerja sebesar 61,55 persen dalam tahun ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Sedangkan tahun 2004 tenaga kerja yang terserap 39,04 Persen dan pada tahun terserap sebesar 38,63 Persen tenaga kerja, dan selama 5 tahun terakhir yaitu pada tahun 2001 sampai dengan 2005 telah terserap tenaga kerja sebesar 40,90 Persen dari 13.866 Orang Tenaga Kerja ke dalam 5.588 unit usaha yang ada dengan total investasi sebesar Rp. 56.894.203.000.Selanjutnya dengan adanya industri kecil dapat memperluas kesempatan kerja pada masyarakat sekeliling lokosi industri tersebut sekaligus juga akan dapat meningkatkan pendapatan masyarakat yang bersumber dari upah atau gaji bersanaan dengan pendapatan pengusaha industri tersebut. Untuk itu pembinaan dan pengembangan industri kecil harus ditingkatkan agar eksistensi dan kemandiriannya diakui oleh investor sehingga dalam usaha untuk memperoleh atau menambah modal tidak. menjadi hambatan, dengan demikian harapan pemerintah daerah dalam mengembangkan industri kecil dapat tercapai.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PERANAN SEKTOR INDUSTRI KECIL TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KABUPATEN ACEH UTARA (MUNAZIR, 2020)

ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA INDUSTRI KECIL MENENGAH FURNITURE KAYU DI KOTA BANDA ACEH (ANNISAA MAULYA RIZKI, 2016)

PERANAN SEKTOR INDUSTRI KECIL BORDIR TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KOTA BANDA ACEH (JUHARIAWATI, 2020)

ANALISIS PENYERAPAN TENAGA KERJA PADAINDUSTRI MIKRO DAN KECIL SUBSEKTOR INDUSTRI MAKANAN DAN MINUMAN DI PROVINSI ACEH (Ida Hervianti, 2016)

PERANAN AGROINDUSTRI TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DAN JUMLAH PENDAPATAN MASYARAKAT DI SAREE KECAMATAN LEMBAB SEULAWAH KABUPATEN ACEH BESAR (Liza Rizkia, 2020)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy