Adanya perubahan secara global dalam kehidupan masyarakat telab menjadikan wanita sebagai tenaga kerja yang terjun di berbagai kegiatan sosial, ekonomi dan politik sesuai dengan keahlian yang mereka miliki. Peran wanita sebagai ibu rumah tangga, pengurus clan pendidik anak tetap dipertahankan dan saling mendukung dengan peran mereka dalam dunia kerja Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besamya partisipasi pekerja wanita di sektor informal dalam mendukung ekonomi rumah tangganya.Penelitian ini menggunakan data primer melalui pengamatan, wawancara langsung dan melalui daftar pertanyaan (kuisioner) yang diberikan kepada responden serta data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, dan literatur-literatur yang berhubungan dengan penelitian ini. Data dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan konsep-konsep teoritis dan menjelaskan fenomena-fenomena dari variabel yang diteliti, selain itu menggunakan peralatan statistik melalui program SPSS. Berdasarkan hasil penelitian dari 50 sampel dapat disimpulkan bahwa rata-rata pendapatan pekerja wanita bila dilihat dari omzet penjualan yang diperoleh adalah Rp 55.915 perhari dengan equivalen perbulannya Rp 1.677.450 dan tingkat keuntungan rata-rata perhari Rp 17.545 dengan equivalen perbulannya yaitu Rp 526.350. Sementara itu bila dilihat dari pendapatan suami pekerja wanita adalah rata-rata Rp 24.245 perhari dengan equivalen perbulannya Rp 727.350. Disini dapat dilihat bahwa dengan jumlah pendapatan yang relatif kecil mereka harus membiayai keluarga dengan rata-rata tanggungan yaitu 5 orang. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa sebagian besar pekerja wanita yang bekerja di sektor informal masih berada dibawah garis kemiskinan.