Peringkat obligasi merupakan salah satu indikator penting yang harus diperhatikan dalam menilai kualitas kredit perusahaan. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi Peringk.at Obligasi, diantaranya yaitu Pertumbuhan Perusahaan, Komposisis Komisaris Independen, dan Keberadaan Komite Audit. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menguj i secara empiris mengenai pengaruh Pertumbuhan Perusahaan, Komposisi Komisaris Independen, dan Keberadaan Komite Audit terhadap Peringkat Obligasi. Penelitian ini dilakukan pada Perusahaan Non Keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2006 sampai tahun 2008. Populasi dalam penelitian ini merupakan perusahaan yang memenuh.i kriteria penelitian yaitu perusahaan yang mengeluarkan obligasi dan diperingkatkan oleb agen pemeringkat PT PEFINDO. Sampel yang digunakan daJam penelitian berjumlah 21 perusahaan untuk setiap tahunnya, selama 3 tahun. Pengambilan sampel menggunakan metode sensus. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode regresi logistik (logistic regression) yang diolah dengan menggunakan bantuan perangkat lunak (software) Program Statistic Package for Social Science (SPSS) versi 15.0. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial Pertumbuhan Perusahaan dan Komposisis Komisaris Independen tidak berpengaruh terhadap Peringkat Obligasi, sedangkan Keberadaan Komite Audit berpengaruh terhadap Peringkat Obligasi. Secara simultan, Pertumbuhan Perusahaan, Komposisi Komisaris Independen, dan Keberadaan Komite Audit berpengaruh signifikan terhadap Peringkat Obligasi. Kata Kunci: Peringk.at Obligasi, Pertumbuhan Perusahaan, Komposisi Komisaris Independen, dan Keberadaan Komite Audit.