//

ANALISIS SPEKTRAL DAN MODEL SARIMA UNTUK PERAMALAN INDIAN OCEAN DIPOLE (IOD) DAN CURAH HUJAN DI KABUPATEN ACEH BARAT

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang NUWAIRY EL FURQANY - Personal Name

Abstrak/Catatan

Indian Ocean Dipole (IOD) di Samudera Hindia merupakan fenomena iklim yang mempengaruhi kondisi iklim di wilayah Indonesia bagian barat. Kabupaten Aceh Barat merupakan kabupaten di Provinsi Aceh yang berada di ujung utara Pulau Sumatera, berhadapan langsung dengan perairan Samudera Hindia, sehingga memiliki dampak yang cukup besar akibat dari kejadian iklim yang disebabkan oleh fenomena IOD. Analisis yang mengkaji kejadian fenomena iklim dibutuhkan untuk memperkecil dampak buruk karena adanya fenomena IOD. Analisis yang dapat dilakukan adalah menggunakan analisis spektral dengan menghitung periodogram dan model SARIMA untuk peramalan terhadap historis data. Data yang digunakan adalah data bulanan indeks IOD Samudera Hindia dan curah hujan di Aceh Barat periode Januari 2010 s.d. Desember 2019. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keperiodikan data indeks IOD dan curah hujan, mendapatkan model dan memperoleh hasil peramalan indeks IOD dan curah hujan, serta melihat pengaruh IOD terhadap curah hujan di Aceh Barat. Hasil yang diperoleh dalam analisis spektral adalah karakteristik perubahan indeks IOD cenderung akan mengalami kenaikan atau penurunan indeks IOD setiap 17 bulan sekali dan karakteristik perubahan curah hujan Aceh Barat cenderung akan mengalami kenaikan atau penurunan curah hujan setiap 6 bulan sekali. Model terbaik untuk meramalkan data indeks IOD yaitu model SARIMA(2,1,3)(0,1,1)17. Hasil ramalan tahun 2020 dan 2021 cenderung menunjukkan adanya trend penurunan pada tahun 2020 dan trend kenaikan pada tahun 2021. Sedangkan model terbaik untuk meramalkan data curah hujan Aceh Barat yaitu model SARIMA(2,0,2)(0,1,1)6. Hasil ramalan tahun 2020 dan 2021 cenderung mengalami curah hujan tinggi pada bulan April dan Oktober untuk setiap tahunnya. Pengaruh indeks IOD terhadap curah hujan di Aceh Barat yaitu pada saat indeks IOD berada pada fase positif curah hujan di wilayah Aceh Barat cenderung mengalami penurunan. Sebaliknya, ketika indeks IOD berada pada fase negatif curah hujan di wilayah Aceh Barat cenderung mengalami kenaikan. Kata kunci : Analisi Deret Waktu, Analisis Spektral, SARIMA, Indian Ocean Dipole, Curah Hujan.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PERBANDINGAN MODEL ARCH DAN GARCH DALAM ANALISIS CURAH HUJAN DAN JUMLAH HARI HUJAN DI KABUPATEN ACEH BARAT (Nur Shima, 2019)

HUBUNGAN NILAI DIPOLE MODE TERHADAP CURAH HUJAN DI ACEH BESAR (wardi, 2013)

STUDI VARIABILITAS SUHU DAN SALINITAS SAAT TERJADINYA FENOMENA INDIAN OCEAN DIPOLE (IOD) POSITIF DAN NEGATIF DI KAWASAN PERAIRAN SELAT MALAKA MENGGUNAKAN MODEL HAMSOM (oky ikhramullah, 2015)

KARAKTERISTIK ATMOSFER DAN LAUT DI SAMUDERA HINDIA PADA SAAT INDIAN OCEAN DIPOLE (ANALISIS 25 TAHUN DATA METEOROLOGI) (OMYTIA NURMAN, 2013)

ANALISIS POLA HUJAN MUSIMAN DAN FREKUENSI HUJAN EKSTRIM TERHADAP ANOMALI PENGENDALI HUJAN DI ACEH (Khairul Akbar, 2015)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy