Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa pada setiap indikator materi larutan penyangga dan mengetahui indikator yang paling sulit dalam memahami materi larutan penyangga dengan menggunakan tes diagnostik Four-Tier Multiple Choice. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitaif. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas XI Madrasah Aliyyah Swasta Darul Ihsan sebanyak 15 orang siswa yang dipilihan dengan menggunakan teknik pengambilan sampel Simple Random Sampling. Instrument penelitian yang digunakan yaitu lembar instrument tes diagnostic Four-Tier Multiple Choice dan lembar wawancara siswa. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa persentase rata-rata siswa yang paham konsep 32,3%, tidak paham konsep 38,1%, miskonsepsi 20,6% dan error 9%. Berdasarkan penelitian ini diperoleh bahwa indikator yang paling sulit untuk dipahami oleh siswa adalah indikator menentukan hubungan larutan penyagga dengan konsep persamaan kimia dan indikator menghitung pH larutan penyangga asam . Maka dapat disimpulkan bahwa siswa kelas XI Madrasah Aliyyah Swasta Darul Ihsan mengalami kesulitan dalam memahami materi larutan penyangga. Kata Kunci: Kesulitan belajar, tes diagnostic, Four-Tier Multiple Choice, Larutan penyangga