//

TINJAUAN PENGGUNAAN AGREGAT BEKAS PADA CAMPURAN BETON ASPAL DENGAN BAHAN PENGIKAT ASPAL RETONA BLEND 55 TERHADAP KARAKTERISTIK MARSHALL (STUDIKASUSVARIASICAMPURANAGREGATBARUDANAGREGATBEKAS 100%:0%, 75%:25% DAN 25%:75%)

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang masykurillah - Personal Name
SubjectASPHALT CONGCRETE - ROAD ENGINEERING
Bahasa Indonesia
Fakultas Fakultas Teknik
Tahun Terbit 2014

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Kerusakanpadalapisanperkerasanjalantidakdapatdihindari, sehinggadiperlukanpemeliharaan.Pemeliharaanjalanbiasanyadilakukandenganmenambahlapisanbarudiataspermukaanjalan lama (overlay) yang dapatmenyebabkanelevasimukajalanterusbertambahdanketerbatasanpersediaanaspalkerassebagaibahanpengikat. Solusiuntukmengatasihaltersebutadalahdengancarapengerukan lapis permukaansebelumdilakukanpelapisanbaru. Untukmemanfaatkanhasilkerukan yang terbuangsetelahpengerukanlapisanpermukaan lama tersebutdilakukandenganmetodedaurulangpada material bekas.Berdasarkanpermasalahantersebut, makadilakukansuatupenelitianyaitumengenaikarakteristikaspalbetonpadacampuranpanasdenganmodifikasiagregatbarudanagregatbekashasilekstraksidenganmenggunakanaspalRetona Blend 55 sebagaibahanpengikat.Penelitianinibertujuanuntukmengetahuipengaruhvariasipenggunaanagregatbarudanagregatbekaspada lapis auspermukaan (AC-WC) terhadap parameter Marshall yaituterhadapstabilitas, flow, marshall quotient (MQ), density, voild in mix (VIM), voild in mineral aggregate (VMA), voild filled by bitumen (VFB) denganmenggunakanaspalRetona Blend 55 padacampuranberaspalpanas. Suhupencampurandilakukanpada 150°C.Variasipersentasekadarcampuranagregatbarudanagregatbekas yang diambilyaitu 75%; 25%, 25%; 75% dan 100%; 0% sebagaipembandingdengan yang menggunakancampuranagregatbekas. Nilai Kadar Aspal Optimum (KAO) didapatdari 15 bendaujiawaldenganmenggunakanagregatbaru 100% yaitusebesar 5,42%. Sedangkannilai Kadar Aspal Optimum (KAO) didapatdari 15 bendaujiawaldenganmenggunakancampuranagregatbarudanagregatbekasdenganpersentase 75; 25 dan 25; 75 yaitusebesar 5.0%. UntukPembuatanbendaujidurabilitas Marshall denganrendaman 24 jam dengansuhu 60 oCpadavariasicampuranagregatbarudanagregatbekasdengannilai KAO untukmasing-masingvariasipencampuranberjumlah 3 buahbendauji. Hasilevaluasi parameter Marshall padavariasipencampuranagregat 100% barudan yang menggunakan 75% barutelahmemenuhispesifikasisedangkanuntuk yang menggunakan 25% agregatbarudan 75% agregatbekastidakmemenuhispesifikasi, yaitunilaidurabilitas Marshall sebesar 79.98% dantidaksesuaidengan yang disyaratkanolehBinaMargatahun 2010 yaitu minimal 90%. Kata Kunci: DaurUlang, AspalRetona Blend 55, AgregatBaru, AgregatBekas, Parameter Marshall

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

TINJAUAN PARAMETER MARSHALL TERHADAP BETON ASPAL DENGAN VARIASI SUHU PEMADATAN 140OC 150 OC DAN 160 OC MENGGUNAKAN ASPAL RETONA BLEND 55 (muksalmina, 2014)

KAJIAN KETAHANAN LAPISAN ASPAL BETON (AC-WC) MENGGUNAKAN AGREGAT DARI SIMEULUE DENGAN VARIASI BAHAN PENGIKAT ASPAL RETONA BLEND 55 DAN ASPAL PENETRASI 60/70 (Firdaus, 2017)

PENAMBAHAN KADAR FILLER PADA GRADASI AGREGAT GABUNGAN UNTUK CAMPURAN AC-BC MENGGUNAKAN ASPAL RETONA BLEND 55(STUDI KASUS : AGREGAT KAB. ACEH BESAR, AGREGAT KAB. ACEH TAMIANG DAN AGREGAT KAB. ACEH TENGGARA) (Safrizal, 2017)

TINJAUAN PARAMETER MARSHALL TERHADAP BETON ASPAL DENGAN VARIASI SUHU PENCAMPURAN 150OC, 160 OC DAN 170 OC MENGGUNAKAN ASPAL RETONA BLEND 55 (Farattannur, 2014)

ANALISIS KARAKTERISTIK CAMPURAN ASPAL BETON AC-WC DENGAN RETONA BLEND 55 DITAMBAH ZAT ADITIF DAN LIMBAH BARUBARA SEBAGAI AGREGAT HALUS (Robby Fineldo Saragih, 2013)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy