Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan Staphylococcus aureus pada susu kambing peranakan etawa dan resistensinya terhadap antibiotik dari peternakan Adoe A di Kecamatan Kuta Malaka Kabupaten Aceh Besar. Metode deteksi S. aureus mengacu pada bacteriological analytic manual (BAM). Pengujian kepekaan S. aureus terhadap antibiotik dilakukan dengan metode Kirby-bauer (difusi cakram). Penelitian ini menggunakan 10 sampel susu kambing peranakan etawa. Antibiotik yang digunakan yaitu amoxisilin, vankomisin dan eritromisin. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 10 sampel susu kambing peranakan etawa, 6 diantaranya positif tercemar S. aureus. Dari 6 sampel, 1 diantaranya resisten terhadap amoxisilin (17%), 1 sampel resisten terhadap eritromisin (17%), dan 1 sampel resisten terhadap vankomisin (17%). Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa susu kambing peranakan etawa dari peternakan Adoe A terkontaminasi S. aureus dan menunjukkan tingkat resistensi yang bervariasi terhadap beberapa antibiotik. Kata kunci : kambing PE, kontaminasi, resistensi, Staphylococcus aureus, antibiotik