Kemudahan pengaksesan sebuah website sangat dipengaruhi oleh performansi oleh web server tersebut. Peningkatan performansi dapat dicapai dengan cara alternatif, yaitu dengan mengkonfigurasi parameter-parameter pengaturan web server. Web server Apache memiliki satu file konfigurasi utama berisikan parameter-parameter yang mengendalikan kerja dari server, yaitu file httpd.conf. Keadaan optimal web server Apache dapat ditingkatkan dengan mengatur nilai dari parameter-parameter yang terdapat pada file tersebut, diantaranya jumlah maksimum proses Apache (MaxClient), jumlah proses awal Apache (Start Server), dan jumlah request per proses (MaxRequestPerChild). Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalisasi performansi web server Apache dengan mengkonfigurasi parameter tersebut. Dari hasil pengukuran yang telah didapatkan, dapat disimpulkan bahwa peningkatan jumlah proses maksimum Apache (MaxClient) mampu mengoptimalkan kemampuan web server Apache. Hal ini dapat dilihat dari perbandingan titik jenuh berupa reply rate, standar deviasi dan error rate antara web server konfigurasi default dengan tuning. Selain itu, pengaruh perubahan jumlah proses awal Apache (StartServer) menunjukkan keadaan web server menjadi tidak stabil serta pembatasan jumlah request per proses tidak menunjukkan pengaruh apapun terhadap konsumsi CPU dan memori.