Pembuatan beton mutu ultra tinggi adalah salah satu upaya yang diharapkan pada teknologi beton untuk membuat infrastruktur yang mampu menghadapi tantangan-tantangan baru dimasa depan. Beton mutu ultra tinggi adalah beton yang mempunyai kuat tekan diatas 90 MPa. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh dari substitusi semen menggunakan fly ash batu bara terhadap kuat tarik lentur pada beton mutu ultra tinggi Penelitan ini digunakan variasi benda uji yang menggunakan substitusi fly ash batu bara sebanyak 8%, 4% dan 0% dari berat semen, bijih besi yang digunakan sebagai filler 6% dari berat semen, FAS yang digunakan adalah 0,2 dengan penambahan superplasticizer sebanyak 1,5% dari berat semen. Benda uji untuk kuat tarik lentur berupa balok berukuran 15 cm × 15 cm × 53 cm sebanyak 18 benda uji. Pengujian kuat tarik lentur dilakukan pada umur beton 28 dan 56 hari. Berdasarkan hasil penelitian, kuat tarik lentur beton tanpa penambahan fly ash pada umur 28 dan 56 hari adalah 8,16 MPa dan 9,85 MPa. Kuat tarik lentur dengan penambahan fly ash 8% pada umur 28 dan 56 hari adalah 8,72 MPa dan 10,52 MPa, sedangkan kuat tarik lentur beton dengan penambahan fly ash 4% pada umur 28 dan 56 hari yaitu 7,94 MPa dan 9,64 MPa. Klasifikasi mutu pekerjaan tergolong sedang sampai sangat baik. Perhitungan analisa varian menghasilkan F0 hitung > F0 tabel menunjukkan bahwa penambahan fly ash batu bara dan umur beton mempengaruhi kekuatan mekanis beton. Persamaan yang didapat untuk analisa regresi adalah Y=6,716+0,062X1-0,040X2 dengan R square didapat 0,739.