//

PENGARUH ABU AMPAS TEBU SEBAGAI BAHAN PENGGANTI SEBAGIAN SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN BETON DENGAN FAS 0,40

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Rizki Dwipa Aryudha - Personal Name

Abstrak/Catatan

Proyek Akhir Diploma-III Pengaruh Abu Ampas Tebu Sebagai Bahan Pengganti Sebagian Semen Terhadap Kuat Tekan Beton dengan FAS 0,40 Rizki Dwipa Aryudha 1604001010041 Program Studi Diploma-III Teknik Sipil Jurusan Teknik Sipil-Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala Abstrak Beton merupakan unsur yang paling penting dalam pembangunan konstruksi. Beton didefinisikan sebagai campuran antara semen, agregat halus, agregat kasar, dan air. Beton pada saat ini dituntut untuk semakin meningkatkan kualitas dan kuantitasnya, sehingga banyak penelitian yang menggunakan bahan campuran sebagai meningkatkan kualitas dan kuantitas beton. Abu ampas tebu merupakan hasil limbah bakar dari proses pemerasan air tebu sehingga ampas tersebut menjadi limbah yang terbuang. Pada penelitian ini penulis memanfaatkan abu ampas tebu tersebut untuk pengganti sebagian semen terhadap kuat tekan beton, karena abu ampas tebu memiliki kandungan Si02 (silika) yang cukup tinggi dimana kandungan ini merupakan pengikat agregat yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kuat tekan beton dengan bahan tambahan abu ampas tebu sebagai pengganti sebagian semen dengan variasi 0%, 5%, 7,5% dan 10% dari berat semen dengan FAS 0,40 menggunakan benda uji silinder 10 cm x 20 cm. Pada umumnya benda uji yang digunakan berukuran 15 cm x 30 cm, sehingga hasilnya perlu dikonversikan ke benda uji 15 cm x 30 cm. Hasil dari penelitian ini menghasilkan nilai rata-rata kuat tekan pada beton normal pada umur 7 hari dan 28 hari bernilai 34,54 MPa dan 38,89 MPa dimana nilai ini dijadikan sebagai nilai kontrol. Untuk beton yang menggunakan campuran abu ampas tebu pada umur 7 hari mencapai kuat tekan tertinggi terjadi pada variasi 5% bernilai 31,20 MPa dan terendah pada variasi 10% bernilai 27,57. Sedangkan pada umur 28 hari kuat tekan beton tertinggi terjadi pada variasi 5% bernilai 36,37 MPa dan terendah terjadi pada variasi 7,5% bernilai 33,16 MPa. Sehingga persentase penurunan mutu beton terhadap nilai benda uji 0% maka benda uji 5%, 7,5% dan 10% diperoleh penurunan untuk 7 hari berturut-turut sebanyak 9,67%, 10,02% dan 20,18%. Sedangkan untuk 28 hari berturut-turut sebanyak 6,48%, 14,73% dan 12,01%. Kata kunci: Beton, abu ampas tebu, kuat tekan beton.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PENGARUH ABU AMPAS TEBU SEBAGAI BAHAN PENGGANTI SEBAGIAN SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN BETON DENGAN FAS 0,40 (Rizki Dwipa Aryudha, 2020)

PENGARUH PENGGUNAAN ABU AMPAS TEBU DAN ABU SEKAM PADI SEBAGAI SUBSTITUSI SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BELAH BETON MUTU TINGGI (Meirissa Dwihandayani, 2017)

PENGARUH PENGGUNAAN KOMBINASI ABU AMPAS TEBU DAN ABU SEKAM PADI SEBAGAI SUBSTITUSI SEMEN TERHADAP (Muhammad Azhari, 2017)

PENGARUH PENGGUNAAN CAMPURAN ABU AMPAS TEBU DAN ABU SEKAM PADI SEBAGAI SUBSTITUSI SEMEN TERHADAP KUAT TEKAN BETON MUTU TINGGI PADA LINGKUNGAN YANG BERBEDA (Nadya Rayyana, 2017)

PENGARUH PENGGUNAAN KOMBINASI ABU AMPAS TEBU DAN ABU SEKAM PADI SEBAGAI SUBSTITUSI SEMEN PADA BETON MUTU TINGGI TERHADAP KUAT TEKAN BETON PADA LINGKUNGAN YANG BERBEDA (Putri Nahrisah, 2019)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy