Penurunan hormon selama menopause dapat memengaruhi berbagai gejala baik itu secara fisiologis maupun psikologis sehingga mempengaruhi wanita menopause dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan lama menopause dengan tingkat kemandirian Activities of Daily Living (ADL) pada wanita menopause dengan sasaran wanita dewasa tua yang masih aktif. Desain penelitian yang digunakan adalah analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional. Menggunakan teknik non-probability dengan metode Total sampling, dan didapatkan jumlah responden sebanyak 31 responden. Menentukan lama menopause dengan melakukan wawancara oleh peneliti dan tingkat kemandirian ADL diukur menggunakan kuesioner Instrumental Activities of Daily Living (IADL). Hasil penelitian didapatkan untuk lama menopause 1-5 tahun mayoritas pada kategori mandiri sebanyak 8 responden (25,8%), lama menopause 6-10 tahun mayoritas mengalami ketergantungan sedang sebanyak 5 responden (16,1%) dan lama menopause diatas 10 tahun mayoritas mengalami ketergantungan berat sebanyak 6 responden (19,4%). Hasil uji Korelasi Spearman antara lama menopause dengan tingkat kemandirian ADL didapatkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,797 dan significancy 0,000. Dari hasil analisis didapatkan hubungan antara lama menopause dengan tingkat kemandirian activities of daily living, yang bermakna semakin lama seseorang mengalami menopause, maka semakin buruk tingkat kemandirian ADL dengan kekuatan hubungan kuat.