ABSTRAK Skin flaps adalah salah satu teknik rekonstruksi cacat dan penutupan luka. Penelitian ini bertujuan mengamati perubahan profil darah kucing selama proses kesembuhan luka skin flaps rotasi yang dirawat dengan dry dressing dan moist dressing. Penelitian ini menggunakan enam ekor kucing jantan usia 1-2 tahun dengan bobot badan 2-4 kg yang dibagi menjadi dua kelompok perlakuan. Semua kucing dilakukan pencukuran rambut, desinfeksi area lateral abdomen antara os sacrum dan os femur, kemudian dibuat defek luka berbentuk segitiga luas 2 cm2. Luka tersebut ditangani dengan skin flaps rotasi. Kelompok (P-1) skin flaps rotasi dirawat dengan kasa steril dan kelompok (P-2) skin flaps rotasi dirawat dengan sofratulle®. Pengambilan darah dilakukan melalui vena cephalica antebrachii pada hari ke-0,3,6 dan 12. Pemeriksaan profil darah meliputi eritrosit, hemoglobin, hematokrit, trombosit, leukosit, neutrofil, basofil, eosinofil, monosit dan limfosit dihitung dengan hematology analyzer (Mindray®, Shenzhen, China). Jumlah neutrofil mengalami peningkatan yang berbeda signifikan (P