ABSTRAK Materi pecahan perlu mendapatkan perhatian khusus terutama pada penguasaan konsep dasar dan operasi hitung pecahan. Karena materi pecahan tidak hanya dipelajari di kelas IV tapi akan berlanjut pada kelas berikutnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan soal penjumlahan dan pengurangan pecahan di kelas IV SDN 29 Banda Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan soal penjumlahan dan pengurangan pecahan di kelas IV SDN 29 Banda Aceh. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Tempat penelitian ini dilaksanakan di SDN 29 Banda Aceh dengan subjek yang berjumlah 28 peserta didik yang terdiri dari 16 orang peserta didik laki-laki dan 12 orang peserta didik perempuan. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian adalah tes. Data yang diperoleh kemudian diolah menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa persentase jumlah peserta didik yang memperoleh nilai pada kategori sangat baik ada 3 orang (11%), pada kategori baik ada 9 orang (32%), pada kategori cukup ada 13 orang (46%), sedangkan pada kategori kurang ada 2 orang (7%), dan pada kategori gagal ada 1 orang (4%). Dari hasil yang diperoleh berdasarkan nilai rata-rata menunjukkan bahwa kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan soal penjumlahan dan pengurangan pecahan di kelas IV SDN 29 Banda Aceh berada pada kategori cukup. Kesimpulan dari hasil penelitian, diharapkan kepada guru untuk lebih menanamkan konsep-konsep pecahan, terutama pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan, memotivasi peserta didik agar lebih aktif dalam proses belajar, dan memberikan latihan-latihan meningkatkan hasil kemampuan dan hasil belajar peserta didik.