Resin akrilik heat cured adalah bahan yang paling banyak digunakan di kedokteran gigi sebagai bahan pembuatan basis gigi tiruan. Salah satu sifat resin akrilik heat cured ialah mudah menyerap cairan dengan dengan sifat ini dapat meningkatkan kekasaran permukaan. Kekasaran permukaan resin akrilik heat cured meningkat saat direndam dalam pH yang rendah atau kandungan zat asam yang tinggi. Bumbu rujak pliek u merupakan cemilan yang menjadi favorit bagi masyarakat aceh yang memiliki pH 4,13. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman larutan bumbu rujak pliek u terhadap kekasaran permukaan basis gigi tiruan resin akrilik heat cured. Spesimen pada penelitian ini berjumlah 9 buah dengan bentuk persegi berukuran 10x10x2 mm. Setelah itu, spesimen dilakukan pengukuran kekasaran awal dengan menggunakan Atomic Force Microscopy. Selanjutnya, spesimen direndam selama 6 hari (total paparan larutan bumbu rujak pliek u selama 780 menit) dengan ketentuan selama 15 menit dalam larutan bumbu rujak pliek u, 30 menit dalam saliva buatan dan 8 jam dalam akuades dengan 9 kali pengulangan perharinya. Lalu, Spesimen diukur pengukuran kekasaran akhir menggunakan Atomic Force Microscopy. Data yang diperoleh diuji normalitas Shapiro-Wilk dan didapatkan data tidak terdistribusi normal, dilanjutkan dengan uji Wilcoxon. Hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan (p