ABSTRAK Kata kunci: musik, alat musik tradisional, canang kayu. Penelitian yang berjudul “Canang Kayu di Kabupaten Aceh Singkil” ini berkaitan dengan perkembangan alat musik tradisional Canang Kayu yang ada di Kabupaten Aceh Singkil. Alat musik tradisional Canang Kayu merupakan alat musik yang termasuk kedalam jenis alat musik kayu. Secara spesifik maksud dari penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang sejarah, proses pembuatan, dan teknik permainan dari alat musik Canang Kayu. Penelitian ini dilakukan untuk melihat kedudukan alat musik tradisional Canang Kayu di Kabupaten Aceh Singkil dari awal diciptakan sampai saat ini. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitian menggunakan jenis penelitian deskriptif agar dapat mendeskripsikan tentang alat musik tradisional Canang Kayu. Subjek pada penelitian ini adalah alat musik Canang Kayu itu sendiri sebagai subjek utama, kemudian tokoh adat/seniman, dan budayawan yang ada di Aceh Singkil. Sedangkan objek dalam penelitian ini yaitu meliputi sejarah, proses pembuatan, dan teknik permainan yang ada pada alat musik tradisional Canang Kayu. Proses pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi partisipan, kemudian menggunakan teknik wawancara tidak terstruktur, dan yang terakhir menggunakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan video, foto serta dokumen yang berkaitan dengan alat musik tradisional Canang Kayu. Selanjutnya data yang sudah terkumpul dianalisis menggunakan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, sejarah awal dari diciptakannya alat musik Canang Kayu adalah untuk hiburan pada waktu senggang ketika saat istirahat setelah bertani padi dimana perkembangan dari awal diciptakan sampai sekarang tidak mengalami kemajuan yang signifikan. Kedua, proses pembuatan alat musik Canang Kayu meliputi pemilihan bahan dasar yang menggunakan kayu cuping-cuping, teknik pemotongan, teknik pembentukan, dan teknik finishing. Selanjutnya teknik permainan pada alat musik Canang Kayu meliputi posisi badan tegak dengan duduk bersila di atas tanah/lantai, lalu posisi tangan kanan dan kiri memegang stick pemukul, dan teknik pukulan menggunakan pola irama tertentu yang beragam tergantung pada saat kapan atau pada acara apa Canang Kayu itu dimainkan. Susunan konstruksi dari alat musik Canang Kayu dapat dikatakan sepenuhnya berbahan kayu yang terdiri dari bilah canang, kotak resonator, dan stick pemukul.