ABSTRAK Membran poliuretan (PU) telah dibuat menggunakan lumut tambak jenis Chaetomorpha linum dengan isosianat jenis Metilen Difenil Diisosianat (MDI) dan ditambahkan 0,01 gram karbon aktif sebagai bahan pengisi (filler) untuk meningkatkan kinerja dari membran. Pembuatan membran ini bertujuan untuk penyerapan senyawa pencemar berupa amonia yang berada di perairan tambak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu kontak optimum yang diperoleh dari adsorpsi amonia menggunakan membran PU-karbon aktif adalah 60 menit dengan penyerapan tertinggi pada pH 7. Hasil adsorpsi menunjukkan bahwa penyerapan dengan membran PU tanpa filler adalah 20%, penyerapan dengan filler karbon aktif adalah 68% dan penyerapan penyerapan dengan membran PU-karbon aktif 0,01 gram adalah 60%. Hasil FT-IR menunjukkan adanya gugus fungsi –OH pada bilangan gelombang 3300 cm-1 dan gugus fungsi N=C=O pada bilangan gelombang 2279 cm-1 yang menunjukkan sudah terbentuknya gugus uretan pada saat polimerisasi membran. Hasil SEM menunjukkan keadaan morfologi membran yang homogen. Hasil uji tarik menunjukkan membran memiliki kekuatan tarik dan elongasi sebesar 1,55 Kgf/mm2 dan 2,98%. Disimpulkan bahwa membran PU-karbon aktif dapat dijadikan metode alternatif dalam menyerapan amonia yang berada di perairan tambak. Kata kunci: Membran poliuretan, karbon aktif, adsorpsi dan amonia   ABSTRACT Polyurethane membrane (PU) had been prepared from moss of pond Chaetomorpha linum with isocyanate type Methylene Diphenyl Diisocyanate (MDI) and 0.01 gram of carbon as a filler to improve the performance of the membrane. The purpose of making this membrane is to absorb ammonia contaminants in pond waters. The results showed that the optimum contact time obtained from the adsorption of ammonia using a PU-activated carbon membrane was 60 minutes with the highest absorption at pH 7. The adsorption results showed that the absorption with PU membrane without filler was 20%, the absorption with activated carbon filler was 68% and the absorption of absorption with 0.01 gram active PU-carbon membrane was 60%. The FT-IR results show the presence of the -OH functional group at the wave number 3300 cm-1 and the functional group N=C=O at the wave number 2279 cm-1 which indicates the formation of the urethane group had formed during membrane polymerization. The SEM results show a homogeneous morphology of the membrane. Tensile test results showed the membrane has a tensile and elongation strength of 1.55 Kgf/mm2 and 2.98%. It was concluded that the activated PU-carbon membrane could be used as an alternative method for absorbing ammonia in pond waters. Keyword: Polyurethane membranes (PU), activated carbon, adsorption and ammonia