ABSTRAK Pembuatan sensor pH dari ekstrak betasianin umbi bit (Beta vulgaris L.) berbasis membran kompleks polielektrolit (PEC) pektin-kitosan telah dilakukan. Betasianin dari umbi bit diekstraksi dengan cara maserasi dan diperoleh total rendemen ekstrak sebesar 18,48 % dan konsentrasi kadar ekstrak adalah 3,5457 mg/L. Panjang gelombang maksimum (λmaks) betasianin ditentukan menggunakan spektrofotometer UV-Vis dan λmaks yang diperoleh adalah 415 nm. Sensor optik pH berbasis membran dibuat dengan cara mengimobilisasi betasianin sebagai indikator perubahan pH. Sensor optik pH memiliki sensitivitas yang tinggi pada bufer fosfat 0,075 M. Standar deviasi sensor optik pH yang diperoleh (reprodusibilitas) adalah 0,0175 dengan nilai persen standar deviasi relatif (%RSD) adalah 5,15%. Waktu respon analisis sensor optik pH yang diperoleh adalah 15 menit. waktu hidup (Lifetime) dari kinerja sensor optik pH masih memberikan respon yang baik hingga hari ke-10. Sensor optik pH diaplikasikan pada pengukuran pH saliva terhadap anak-anak usia 6 tahun, dewasa 21 dan 54 tahun yang menunjukkan nilai pH saliva berturut-turut yaitu 8,1; 6,8 dan 7,5. Berdasarkan hasil pengujian pH saliva, maka dapat disimpulkan bahwa sensor optik pH dapat digunakan sebagai sensor dasar untuk pengukuran pH. Kata kunci: Sensor optik pH, Membran kompleks polielektrolit (PEC) pektin-kitosan, Umbi bit (Beta vulgaris L.), pH Saliva ABSTRACT Fabrication of optical pH sensor from betacyanin from beet (Beta vulgaris L.) based on pectin-chitosan polyelectrolyte complex (PEC) membrane had been conducted. Betacyanin from beet fruit was extracted by maceratio. The total extract collected was about 18.48% and the concentration of betacyanin was 3.5457 mg/L. The maximum wavelength of betacyanin was obtained at 415 nm using UV-Vis spectrophotometer. Fabrication of optical pH based on pectin-chitosan polyelectrolyte complex (PEC) membrane was made by using imobililization of betacyanin as indicator for pH measurement. Optical sensor pH has high sensitivity in 0.075 M phosphate buffer. The standar deviation of 0.0175 (reproducibility) and the percentage of relative standar deviation (%RSD) of were 5.15% obtained. The response time of optical pH sensor was used at 15 minutes. The lifetime of optical pH sensor was achieved at 10th days. The application of optical pH sensor that measure pH from saliva of children aged 6, adults 21 and 54 years old showed the value of pH from saliva was 8.1; 6.8 and 7.5. According to the result of pH from saliva indicated that optical pH sensor can be used as basic measurement sensor pH. Keyword: Optical pH sensor, Pectin-chitosan polyelectrolyte complex (PEC) membrane, Beet (Beta vulgaris L.), pH of saliva