//

SISTEM PERAKARAN DAN KARAKTER AGRONOMIS BEBERAPA GENOTIPE PADI (ORYZA SATIVA L.)PADA KONDISI BUDIDAYA AEROB

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Usman Efendi - Personal Name

Abstrak/Catatan

RINGKASAN Usman Efendi. Sistem perakaran dan karakter agronomis beberapa genotype padi (Oryza sativa L) pada kondisi budidaya aerob dibawah bimbingan Efendi sebagai pembimbing ketua dan Sabaruddin Zakaria sebagai pembimbing anggota. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem perakaran dan karakter agronomis beberapa genotype padi pada kondisi budidaya aerob. Penelitian ini dilaksanakan disamping rumah kaca yang terletak dikebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala Darussalam, Banda Aceh. Penelitian ini berlangsung pada bulan Februari 2016 sampai dengan Juni 2016. Rancangan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan non factorial yang diteliti terdiri dari 16 genotipe padi, yang terdiri dari Inpago 8, Situ Patenggang, Inpari Blas, Inpari Hdb, Bestari, Sulutan Unsrat, Batu Tegi, Unsyiah-1 Sanberasi, Unsyiah-2 Sanberasi, Beras Merah Aceh Timur, Sipula Merah, Sipula Putih, Sikuneng, Sanbei, Sigupai, Hipa19 dan varietas nasional yang digunakan yaitu Ciherang. Peubah pertumbuhan yang diamati yaitu jumlah anakan, tinggi tanaman, panjang daun ,lebar daun, umur berbunga. Peubah produksi yang diamati yaitu panjang malai, jumlah malai per rumpun, tinggi tanaman saat panen, berat gabah berisi, berat gabah hampa, hasil produksi. Peubah sistem perakaran yang diamati yaitu jumlah akar, panjang akar, bobot kering akar, rasio tajuk akar. Hasil penelitian menunjukan bahwa jumlah anakan terbanyak umur 30 HST Sipula Merah, Inpari Hdb, Bestari dan Hipa 19 sedangkan umur 60 HST Beras Merah Aceh Timur, tinggi tanaman pada umur 30 HST tertinggi pada aksesi padi Batu Tegi dan pada umur 60 HST tertinggi pada aksesi padi Sikuneng, panjang daun umur 30 HST dijumpai pada aksesi padi Batu Tegi dan pada umur 60 HST terpanjang pada aksesi padi Sikuneng, Lebar Daun tanaman padi umur 30 dan 60 HST dijumpai pada aksesi padi Batu Tegi, Umur Berbunga tercepat dijumpai pada aksesi padi Hipa 19 (55,67 HST), Malai terpanjang dijumpai pada aksesi padi Sipula Putih dan Inpago 8 dan Jumlah malai terbanyak dijumpai pada aksesi padi Beras Merah Aceh Timur dan Sipula Merah. Berat gabah berisi terbanyak dijumpai pada aksesi padi Sipula Merah dan persentase gabah hampa terbanyak dijumpai pada aksesi padi Sanbei, hasil produksi ton ha 1 tertinggi genotipe Ciherang mencapai 2,69 ton ha -1 , Jumlah Akar terbanyak pada aksesi padi Inpago 8 dan Unsyiah-2 Sanberasi, akar terpanjang pada aksesi padi Sanbei, Sipula Merah dan Unsyiah-1 Sanberasi, Bobot Kering Akar dijumpai pada aksesi padi Beras Merah Aceh Timur, Inpago 8, Sipula Putih dan Sikuneng, Rasio Tajuk Akar dijumpai pada aksesi padi Inpari HDB, Inpago 8, Sipula Putih dan Sikuneng. System budidaya aerob mampu menampilkan karakter setiap aksesi padi yang ditanam.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PERUBAHAN MORFO-AGRONOMIS TANAMAN PADI (ORYZA SATIVA L.) PADA KONDISI KEKERINGAN (Risdayanti, 2016)

RESPON GENOTIPE PADI MUTAN M3 (ORYZA SATIVA L.) HASIL RADIASI SINAR GAMMA TERHADAP CEKAMAN KEKERINGAN PADA SISTEM BUDIDAYA ORGANIK (DEWI JUNITA, 2017)

PENINGKATAN KUALITAS BERAS (ORYZA SATIVA L.) HASIL IRADIASI SINAR GAMMA PADA GENOTIPE M6 (Rahmi Aurya Bella, 2018)

PERTUMBUHAN DAN HASIL SERTA PERKEMBANGAN SISTEM PERAKARAN BEBERAPA VARIETAS PADI (ORYZA SATIVA L.) PADA KONDISI PENGAIRAN YANG BERBEDA (Rita Aulia, 2017)

IDENTIFIKASI MORFO-AGRONOMIS AKSESI PADI ARIAS (ORYZA SATIVA L.) PADA SISTEM BUDIDAYA AEROBIK (ZIKRA IKRAMULLAH, 2019)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy