//
DAYA TERIMA KONSUMEN TERHADAP SUBSTITUSI PARSIAL SOSIS AYAM DENGAN TAHU |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | AMELIA - Personal Name |
---|---|
Subject | CONSUMER |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2019 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Amelia, 2019. “Daya Terima Konsumen Terhadap Substitusi Parsial Sosis Ayam dengan Tahu”. Skripsi, Program Studi Pendidikan Vokasional Kesejahteraan Keluarga (Tata Boga), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1) Laili Suhairi, S.Pd, M.Si (2) Dra. Suryati Sufiat, M.Pd KATA KUNCI: Daya terima, Konsumen, Substitusi parsial, Sosis, Ayam, Tahu Tahu adalah makanan yang dibuat dari kacang kedelai yang difermentasikan dan diambil sarinya kemudian diolah menjadi tahu. Tahu merupakan makanan yang mengandung banyak gizi serta mudah diolah untuk dijadikan berbagai macam olahan makanan salah satunya sosis. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui resep standar, (2) daya terima konsumen, (3) mutu simpan sosis tahu. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan desain rancangan acak lengkap (RAL), yaitu satu kali kontrol dan dua kali perlakuan. Besar persentase tahu putih adalah 50% dan 75% dengan 2 kali perlakuan dari 3 produk sosis yang diberikan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui uji pengamatan (Sensory Evaluation) oleh 5 orang narasumber dan uji penerimaan (Hedonic Scale) oleh 30 orang panelis konsumen. Data uji pengamatan dianalisis dengan menghitung nilai rata-rata yang diperoleh dari narasumber, sedangkan data uji penerimaan menggunakan analisis varian (anava) satu jalur yang diperoleh dari panelis konsumen. Hasil uji pengamatan yang dilakukan oleh narasumber diketahui narasumber menyukai sosis dengan penambahan tahu 50% pada perlakuan pertama (ST01) ditinjau dari segi warnanya putih, teksturnya kenyal, dan rasanya gurih, sedangkan aroma narasumber menyukai perlakuan kontrol (ST00) yaitu aroma khas daging ayam. Hasil uji penerimaan oleh konsumen yang disukai adalah sosis dengan penambahan tahu 50% pada perlakuan pertama (ST01) yaitu dari segi aroma dan tekstur, sedangkan warna dan rasa konsumen lebih menyukai sosis tahu pada perlakuan kedua (ST02). Masa simpan sosis tahu adalah sehari dalam ruangan pada suhu ruang 320C, sedangkan masa simpan dalam freezer selama 25 hari. Hipotesis penelitian ini diterima (H1) karena terdapat pengaruh pada warna, aroma, tekstur dan rasa. Kesimpulan bahwa narasumber dan konsumen memiliki perbedaan terhadap sosis tahu dari segi warna, tekstur, aroma dan rasa. Saran penelitian ini dapat dilanjutkan untuk melihat kandungan gizi sosis tahu. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan ANALISIS KADAR SERAT, KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK DAN RENDEMEN NUGGET AYAM YANG DI SUBSTITUSI PARSIAL DENGAN SAYURAN (Maizatun Zuhra, 2017) |
|
Kembali ke sebelumnya |