Prarancangan pabrik tanin dan katekin ini menggunakan bahan baku gambir. Proses produksi secara keseluruhan menggunakan proses kontinu dengan melibatkan empat tahapan proses yaitu tahap persiapan bahan baku, tahap proses ekstraksi menggunakan air, pemurnian tanin dan pemurnian katekin. Kapasitas bahan baku pabrik tanin dan katekin dari gambir sebesar 25.000 ton pertahun dengan hari kerja 330 hari pertahun. Bentuk perusahaan yang direncanakan adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan menggunakan metode struktur organisasi garis dan staf. Kebutuhan tanaga kerja untuk menjalankan perusahaan ini berjumlah 145 orang. Lokasi pabrik direncanakan berlokasi di Kasai, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat dengan luas tanah 6.000 m2. Sumber air untuk pabrik tanin dan katekin ini berasal dari Sungai Batang Anai dan untuk memenuhi kebutuhan listrik diperoleh dari generator dengan daya 18.000 kW. Total Capital Investment (TCI) : Rp978.377.974.758 Total Production Cost (TPC) : Rp3.401.682.697.874 Depresiasi : Rp22.876.264.837 Laba Bersih/keuntungan : Rp1.587.255.647.394 Rate of Return (ROR) : 160,07% Pay Out Time (POT) : 1 tahun, 6 bulan, 25 hari Break Event Point (BEP) : 20% Internal Rate of Return (IRR) : 131%