//
EFEK PEMBERIAN EKSTRAK HIPOFISA SAPI TERHADAP PENINGKATAN JUMLAH KORPUS LUTEUM DAN EMBRIO SAPI ACEH |
|
![]() |
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
Pengarang | Wida Puspita Arm - Personal Name |
---|---|
Subject | COWS - ANIMAL HUSBANDRY |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Kedokteran Hewan |
Tahun Terbit | 2013 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mengetahui efek pemberian ekstrak hipofisa sapi terhadap peningkatan jumlah korpus luteum dan embrio sapi. Tiga ekor sapi aceh betina digunakan dalam penelitian ini dengan status tidak bunting, minimal 2 bulan pascapartus, umur 3-5 tahun, sudah pernah beranak, dan sehat secara klinis. Seluruh sapi diinjeksi dengan ekstrak hipofisa pada hari ke-9, 10, dan 11 siklus estrus dengan dosis menurun yaitu 10, 8, dan, 6 ml secara intramuskular pada beberapa titik lokasi penyuntikan dan diikuti dengan penyuntikan 0,5 ml Prostaglandin F2-alfa (PGF2α, Prostavet®., Virbac S.A) 24 jam kemudian. Sapi diinseminasi pada saat puncak berahi (diam dinaiki pejantan) dan diulang 24 jam kemudian. Koleksi embrio dilakukan pada hari ke-7 setelah inseminasi secara non-surgical menggunakan kateter Foley. Parameter yang diamati adalah jumlah korpus luteum (KL) dan embrio. Data hasil penelitian dilaporkan secara deskriptif. Rata-rata tiap ekor sapi menghasilkan 4 KL sedangkan persentase perolehan embrio adalah 25% dengan jumlah embrio layak transfer sebanyak 1. Dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak hipofisa dapat meningkatkan jumlah KL dan embrio sapi aceh. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan ANGKA KEBERHASILAN TRANSFER EMBRIO PADA SAPI ACEH (vici imshar, 2015) |
|
Kembali ke sebelumnya |