ABSTRAK Jumat, 5 Januari 2018 terjadi peristiwa pembunuhan sekeluarga didalam sebuah ruko yang di sebabkan oleh rasa sakit hati. Peristiwa tersebut menjadi perbincangan hangat dan juga diberitakan di media sosial instagram. Jika pada awal munculnya instagram hanya digunakan sebagai media penyebaran foto dan video antar sesama pengguna, belakangan ini, instagram digunakan sebagai media penyebaran berita. Rumusan dari masalah ini adalah sejauh manakah pengaruh pemberitaan pembunuhan sekeluarga pada media sosial instagram terhadap tingkat kecemasan masyarakat etnis tionghoa di yayasan HAKKA Banda Aceh. Menggunakan teori moral panic. Kepanikan moral sendiri merupakan konsep yang menggambarkan kondisi ketakutan atas kehadiran seseorang atau sekelompok orang yang mengancam tatanan nilai masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif, dengan hipotesis dalam penelitian ini adalah adanmya pengaruh pemberitaan pembunuhan sekeluarga pada media sosial instagram terhadap tingkat kecemasan masyarakat etnis tionghoa di yayasan HAKKA Banda Aceh. Hasil penelitian mendapatkan bahwa ada hubungan antara variabel pengaruh pemberitaan pembunuhan sekeluarga pada media sosial instagram terhadap tingkat kecemasan, hal tersebut dapat ditunjukan melalui uji t, dengan nilai = 0,918 lebih rendah dari nilai t tabel 1,985. Berdasarkan hasil koefesian determinasi maka pengaruh variabel pemberitaan pembunuhan sekeluarga pada media sosial instagram terhadap tingkat kecemasan masyarakat etnis tionghoa di yayasan HAKKA Banda Aceh adalah sebesar 5,3% sedangkan sisanya 94,7% dipengaruhi oleh variabel lain seperti faktor faktualitas, kepercayaan dan pengalaman. Kata Kunci: pemberitaan, pembunuhan, media sosial instagram, kecemasan. ABSTRACT Friday, January 5, 2018 there was a murder of a family in a shophouse that was caused by heartache. The event became a hot conversation and also reported on Instagram social media. If at the beginning of the emergence of Instagram is only used as a media to spread photos and videos among fellow users, lately, Instagram is used as a medium for spreading news. The formulation of this problem is the extent of the influence of coverage of family murders on social media Instagram on the level of anxiety of Chinese ethnic communities in the Banda Aceh HAKKA foundation. Using panic moral theory. Moral panic itself is a concept that describes the condition of fear of the presence of a person or group of people who threaten the order of society's values. This research uses a quantitative research method, with the hypothesis in this study that there is an influence of reporting the murder of a family on Instagram social media on the anxiety level of the Chinese ethnic community in the Banda Aceh HAKKA foundation. The results of the study found that there was a relationship between the variables of the influence of family murder reporting on Instagram social media on the level of anxiety. Based on the results of the coefficient of determination, the influence of variable reporting on family murder on Instagram social media on the anxiety level of Chinese ethnic groups in the Banda Aceh HAKKA foundation was 5.3% while the remaining 94.7% was influenced by other variables such as factors of factuality, trust and experience. Keywords: reporting, murder, instagram social media, anxiety.