LN2 Storage Tank merupakan sebuah bejana tekan yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan Nitrogen Cair. Nitrogen cair (LN2) yang bertemperatur rendah (-196 oC) akan menguap jika terjadi kebocoran pada vessel. Kebocoran dapat terjadi akibat adanya konsentrasi tegangan (stress) pada vessel tersebut terutama pada bagian head yang terdapat 5 buah nozzle pada head atas dan 4 buah nozzle pada head bawah. Penelitian ini bertujuan untuk mengalisis tegangan maksimum yang terjadi pada head LN2 Storage Tank berdasarkan tekanan desain 1,02 MPa. Proses penelitian menggunakan analisis elemen hingga dengan bantuan software dan menggunakan teori metode analitik. Jenis material LN2 Storage Tank adalah Stainlees Steel 304 dengan nilai yield strength sebesar 205 MPa berdasarkan standar ASTM. Hasil simulasi tegangan awal dilakukan pada head dengan 3 titik yang berbeda untuk perbandingan dengan hitungan analitik sebagai validasi kebenaran model yang telah dibuat. Hasil analisis tegangan dengan menggunakan software menunjukkan nilai tegangan maksimum yang terjadi pada LN2 Storage Tank sebesar 279,8 MPa. Nilai tersebut merupakan kondisi yang tidak diizinkan karena melebihi nilai Yield Strength (σ_y ) sebesar 205 MPa. Sehingga sebagai solusi dilakukan pemberian penguat (Reinforcement) pada nozzle yang telah menyebabkan konsentrasi tegangan melebihi batas yang diizinkan. Setelah dilakukan pemberian penguat (Reinforcement) nilai tegangan maksimum pada LN2 Storage Tank yang diperoleh sebesar 162,2 MPa. Hasil analisis tegangan menunjukkan bahwa kondisi tegangan pada LN2 Storage Tank dalam kondisi aman, karena nilai tegangan maksimum yang diperoleh tidak melebihi nilai Yield Strength (σ_y ) yaitu sebesar 205 MPa