//
STATUS GIZI MURID SDN 19 DAN SDN 35 KOTA BANDA ACEH TAHUN AJARAN 2019/2020 |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | SYAHRI RAMADHANA - Personal Name |
---|---|
Subject | NUTRITION - HEALTH CHILDREN - HEALTH |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2019 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Ramadhana, Syahri. 2019. Status Gizi Murid SDN 19 dan SDN 35 Kota Banda Aceh. Skripsi, Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Jurusan Pendidikan Olahraga, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1) Dr. Razali, M.Pd. (2) Masri, S.Pd., M.Pd. Kata kunci : status gizi, murid SDN 19 dan SDN 35 Kota Banda Aceh Kebutuhan gizi dalam kehidupan sehari-hari sangat penting dan bagi setiap orang tidak sama. Kebutuhan gizi dapat dipengaruhi oleh tingkat umur, jenis kelamin, berat badan, dan tinggi badan. Zat gizi juga merupakan kompenen pembangun yang sangat dibutuhkan dalam proses pertumbuhan, mempertahankan dan memperbaiki serta memberikan energi pada tubuh. Masalah gizi yang dihadapi oleh anak-anak pada usia sekolah dasar, salah satu di antaranya adalah obesitas, gagal tumbuh dan bisa disebabkan oleh keadaan lingkungan dan latar belakang ekonomi. Untuk menjawab permasalahan tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana status gizi murid SDN 19 dan SDN 35 Kota Banda Aceh tahun ajaran 2019/2020. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian perbandingan. Populasi yang diambil pada SDN 19 berjumlah 161 murid, sedangkan pada SDN 35 berjumlah 204 murid. Pengambilan sampel dilakukan secara acak sebesar 10% dari jumlah populasi murid yang ada, yaitu pada SDN 19 sebanyak 16 murid dan pada SDN 35 sebanyak 20 murid. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan cara menggunakan pengukuran antropometri yaitu meliputi indeks masa tubuh menurut umur 5-18 tahun, perhitungan melalui jenis kelamin antara murid laki-laki dan perempuan serta melalui pengukuran berat badan, dan tinggi badan. Selanjutnya, data dianalisis berdasarkan teknik analisis data menggunakan kuantitatif dengan rata-rata dan persentase. Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa rata-rata status gizi yang terdapat pada murid SDN 19 adalah -0,49 kategori (Normal), dengan kriteria yaitu sebagai berikut: (1) 14 murid atau sebesar 87% berada pada kategori “Normal” dan (2) 2 murid atau 13% berada pada kategori “Gemuk”. Begitu juga rata-rata status gizi yang terdapat pada murid SDN 35 adalah 0.24 kategori (Normal), dengan kriteria sebagai berikut: (3) 11 murid atau sebesar 55% berada pada kategori “Normal” dan (4) 9 murid atau sebesar 45% berada pada kategori “Gemuk”. Simpulan nilai secara keseluruhan pada murid SDN 19 dan SDN 35 Kota Banda Aceh berada pada kategori (Normal). Saran bagi keluarga dan pihak sekolah agar lebih memerhatikan bagaimana kondisi status gizi anak. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU, STATUS GIZI, DAN STATUS IMUNISASI DASAR TERHADAP KESEHATAN BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS DARUL KAMAL TAHUN 2013 (Elida Rosa Agustina , 2016) |
|
Kembali ke sebelumnya |