//

EVALUASI KELAYAKAN USAHA PETERNAKAN AYAM RAS PETELUR DI UPTD. BALAI TERNAK NON RUMINANSIA KECAMATAN BLANG BINTANG KABUPATEN ACEH BESAR

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang JIHAD FACHRYAN GADING - Personal Name

Abstrak/Catatan

Industri perunggasan di Indonesia sudah tidak diragukan lagi sisi kelengkapannya dari sektor hulu hingga hilir, sehingga dapat membuka dan memperluas kesempatan kerja. Aceh adalah provinsi yang mayoritas penduduknya mengkonsumsi telur, akan tetapi karena tingginya ketergantungan perdagangan Aceh terhadap provinsi tetangga menyebabkan Aceh harus mendatangkan telur dari Medan. Hal ini disebabkan karena rendahnya produksi telur pada tingkat lokal.. Unit Pelaksana Teknis Dinas Balai Ternak Non Ruminansia (UPTD BTNR) Blang Bintang adalah usaha ternak yang dikelola dibawah naungan Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Provinsi Aceh yang memelihara ternak ayam ras petelur. Namun sebelumnya usaha ini dikelola oleh pihak swasta yang pada saat itu berbentuk koperasi mulai dari tahun 2015 dan tidak berjalan sesuai dengan harapan, sehingga menyebabkan produksi usaha ini terhenti selama beberapa tahun. Lalu pada tahun 2017 dikembalikan kepada Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Provinsi Aceh, dikelola oleh UPTD BTNR dan mulai berproduksi kembali. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengevaluasi tingkat kelayakan usaha ternak ayam ras petelur di UPTD BTNR Blang Bintang dilihat dari aspek teknis, aspek pasar, aspek sosial dan lingkungan, serta aspek finansial. Analisis pada aspek teknis, aspek pasar serta aspek sosial dan lingkungan dijelaskan dengan menggunakan analisis deskriptif, analisis finansial menggunakan kriteria investasi dan analisis sensitivitas digunakan untuk melihat apakah usaha masih layak apabila terjadi perubahan pada biaya dan manfaat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha ternak ayam ras petelur di UPTD BTNR Blang Bintang layak dijalankan dari aspek teknis, aspek pasar, maupun aspek sosial dan lingkungan. Dari aspek finansial, UPTD BTNR Blang Bintang menunjukkan bahwa layak untuk diusahakan dilihat dari nilai NPV>0, Net B/C>1, IRR> dari tingkat suku bunga yang berlaku, serta Payback Period dan Break Even Point yang lebih cepat dibandingkan dengan umur ekonomis usaha peternakan, nilai tesebut yaitu NPV = Rp. 3.218.698.397, Net B/C = 1,54, IRR = 19 Persen, dan Payback Period = 7 tahun 1 bulan 29 hari, Break Even Point = 14 tahun 7 hari. Dari analisis sensitivitas, menunjukkan bahwa UPTD BTNR Blang Bintang tidak memenuhi kriteria kelayakan investasi.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

EVALUASI KELAYAKAN USAHA PETERNAKAN AYAM RAS PETELUR DI UPTD. BALAI TERNAK NON RUMINANSIA KECAMATAN BLANG BINTANG KABUPATEN ACEH BESAR (JIHAD FACHRYAN GADING, 2019)

MANAJEMEN PRODUKSI USAHA AYAM RAS PETELUR PADA BALAI TERNAK NON RUMINANSIA ( UPTD-BTNR ) SAREE KECAMATAN LEMBAH SEULAWAH KABUPATEN ACEH BESAR (Hamdan, 2017)

ANALISIS PEMASARAN DAN PENDAPATAN USAHA PEMELIHARAAN AYAM RAS PETELUR PADA UPTD BALAI TERNAK NON RUMINANSIA (BTNR) SAREE KECAMATAN LEMBAH SEULAWAH KABUPATEN ACEH BESAR (Agus Saputra, 2017)

ANALISI KEUNTUNGAN DAN SRATEGI PENGEMBANGAN USAHA PERTERNAKAN AYAM RAS PETELUR DI KECAMATAN INDRAPURI KABUPATEN ACEH BESAR (zulaika, 2014)

DETEKSI VIRUS AVIAN INFLUENZA H5N1 PADA AYAM PETELUR (LAYER) DI KABUPATEN ACEH BESAR DENGAN METODE RT-PCR (REVERSE TRANSCRIPTASE-POLYMERASE CHAIN REACTION) (Samsul Muarrif, 2015)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy