//
TAWAR MENAWAR DAAM PASAR TRADISIONAL (ANALISIS PERCAKAPAN TAWAR MENAWAR DI PASAR PEUNAYONG) |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Rosnawati - Personal Name |
---|---|
Subject | MARKETS - AREA PLANNING MARKET ANALYSIS REPORTS |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2019 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Pasar merupakan salah satu ruang interaksi jual beli dimana bertemunya pedagang dan pembeli. Pasar tradisional ditandai dengan adanya transaksi secara langsung dan terdapat proses tawar menawar di dalamnya. Bagaimana bahasa digunakan masyarakat dalam proses jual beli antara pedagang dan pembeli. Masing-masing pembeli memiliki cara-cara atau metode dalam melakukan tawar menawar tentu pada saat tawar menawar terdapat keunikan-keunikan tertentu yang melibatkan komukasi verbal dan non verbal pada setiap prosesnya.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses dan bentuk-bentuk tawar menawar yang menarik di pasar tradisional Peunayong Kota Banda Aceh. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan etnometodologi dengan fokus analisis percakapan. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dokumentasii dan studi kepustakaan. subjek dalam penelitian ini berjumlah 14 orang dengan kriteria 3 orang penjual etnis Aceh, 3 orang penjual etnis Cina dan 3 orang penjual etnis Jawa dan 5 orang pembeli dengan karakter ibu-ibu. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori etnometodologi yang dipopulerkan oleh Harold Garfinkel dalam teorinya bagaimana individu-individu menciptakan dan memahami kehidupan mereka dalam menyelesaikan pekerjaan di dalam hidup sehari-hari dengan menggunakan metodenya masing-masing individu. Hasil dari penelitian ini adalah setiap individu memiliki metode atau cara dalam melakukan tawar menawar, Masing-masing dari proses dan bentuk-bentuk tawar menawar memberikan perbedaan pelayanan dengan masing-masing penjual dan pembeli meski pada umumnya tujuan dari tawar menawar sama tetapi ada hal-hal yang dapat membedakan dari bentuk-bentuk tawar menawar. Penjual Aceh sangat terkesan lebih ramah dengan pelanggannya, begitu juga dengan pembeli cina yang di simpulkan lebih detail dalam perhitungan tawar menawar dan begitu pula etnis jawa yang terkesan lembut dan sopan dalam interaksi bercakap-cakap, masing individu memiliki trik atau metode yang di gunakan dalam menyelesaikan kegiatan tawar menawar. Kata kunci : Tawar Menawar, Pasar Tradisional, Analisis Percakapan. | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan ANALISI KOMPARATIF MINAT KONSUMEN TERHADAP BUAH-BUAHAN PADA PASAR MODERN (SUZUYA MALL) DAN PASAR TRADISIONAL (PEUNAYONG) DI KOTA BANDA ACEH (Intan Putri Ananda, 2018) |
|
Kembali ke sebelumnya |