//

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA DINI MELALUI PERMAINAN BOWLING DI TK LAMPUUK KABUPATEN ACEH BESAR

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Ulfa Khairuna - Personal Name
SubjectEDUCATIONAL PSYCHOLOGY
Bahasa Indonesia
Fakultas FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA
Tahun Terbit 2019

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Ulfa Khairuna. 2019. Mengembangkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini melalui Permainan Bowling di TK Lampuuk Aceh Besar. Skripsi, Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1) Dr. Amsal Amri, M.Pd (2) Rahmi, S.Pd.I, M.Ed Kata Kunci: kemampuan kognitif, bowling, anak usia dini Hasil observasi awal di TK Lampuuk Kabupaten Aceh Besar, bahwa anak belum mampu untuk mengenal bilangan dan lambang bilangan. Anak masih belum mampu menyebutkan urutan bilangan dari angka 1-10 secara berurutan, kemudian anak belum mampu menyebutkan urutan bilangan sebelum dan sesudah secara acak, misalnya setelah angka 5 adalah angka 6. Menurut Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 137 Tahun 2014 disebutkan bahwa standar tingkat pencapaian perkembangan yang harus dicapai oleh anak usia 4-5 tahun adalah anak sudah bisa mengenal bilangan dan lambang bilangan. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah apakah melalui permainan bowling dapat mengembangkan kemampuan kognitif anak usia dini di TK Lampuuk Aceh Besar. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perkembangan kemampuan kognitif anak usia dini melalui permainan bowling di TK Lampuuk Aceh Besar. Permainan bowling adalah permainan yang menggunakan botol minuman sebagai pin bowling dan juga bola untuk digelindingkan. Kemampuan kognitif yang diteliti meliputi kemampuan anak dalam menyebutkan banyaknya pin bowling yang jatuh, kemampuan anak dalam menunjuk kartu angka sesuai dengan banyaknya pin bowling yang jatuh dan kemampuan anak dalam mencocokkan bilangan dengan angka. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Subjek dalam penelitian ini adalah anak usia 4-5 tahun yang berjumlah 6 orang anak. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah observasi. Kemampuan anak dalam menyebutkan banyaknya pin bowling yang jatuh pada treatment I, sebanyak 1 anak (17%) mendapat bintang 4, treatment II sebanyak 1 anak (17%) mendapat bintang 4, dan treatment III sebanyak 5 anak (83%) mendapat bintang 4. Kemampuan anak dalam menunjuk kartu angka sesuai dengan banyaknya pin bowling yang jatuh pada treatment I, sebanyak 1 anak (17%) mendapat bintang 4, treatment II sebanyak 1 anak (17%) mendapat bintang 4, dan treatment III sebanyak 3 anak (50%) mendapat bintang 4. Kemampuan anak dalam mencocokkan bilangan dengan angka pada treatment I, sebanyak 2 anak (33%) mendapat bintang 3, treatment II sebanyak 4 anak (67%) mendapat bintang 4 dan treatment III sebanyak 5 anak (83%) mendapat bintang 4.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PENGEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI MELALUI MEDIA PUZZLE DI PAUD BUNGONG TANJUNG LAMTIMPEUNG ACEH BESAR (Nurul Jannah, 2016)

PENGEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI MELALUI KEGIATAN MERONCE DI PAUD KARAWARA-WA KABUPATEN ACEH BESAR (Ismanida, 2019)

MENGEMBANGKAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI MELALUI MEDIA BAHAN BEKAS DI PAUD NURUL HIDAYAH DESA LAMPUUK KABUPATEN ACEH BESAR (Khairatul Husna, 2019)

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK USIA DINI MELALUI BERMAIN PUZZLE DI PAUD NUR ANNISA BANDA ACEH (Nuraini, 2015)

PENERAPAN PERMAINAN TRADISIONAL DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN KINESTETIK ANAK USIA DINI DI PAUD IT-HAFIZUL ‘ILMI KABUPATEN ACEH BESAR (MARISA SARDI, 2019)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy