//

SIKAP MASYARAKAT TERHADAP POLA KOMUNIKASI PENCEGAHAN NAHI MUNKAR OLEH FRONT PEMBELA ISLAM (STUDI DI GAMPONG WEU RAYA KECAMATAN LHOKNGA, KABUPATEN ACEH BESAR)

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Andrian Misbar - Personal Name

Abstrak/Catatan

Penelitian yang berjudul “Sikap Masyarakat Terhadap Pola Komunikasi Pencegahan Nahi Munkar Kelompok Front Pembela Islam (Studi Penelitian di Gampong Weu Raya Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar” ini bertujuan untuk mengetahui pola komunikasi pencegahan nahi munkar oleh FPI di Gampong Weu Raya, Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar, sikap masyarakat terhadap pola komunikasi pencegahan nahi munkar oleh FBI di Gampong Weu Raya, Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar dan tanggapan tokoh masyarakat Gampong Weu Raya, Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar pola komunikasi pencegahan nahi munkar yang dilakukan oleh kelompok FPI di pantai Lhoknga. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitiannya deskriptif. Subjek penelitian ini ialah masyarakat, tokoh masyarakat Gampong Wue Raya dan pihak FPI. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa pola komunikasi yang dilakukan oleh pihak FPI dalam mencegah kemungkaran di pantai Lhoknga dengan pola turun lapangan secara langsung dengan membubarkan para pelaku kemungkaran secara paksa dengan terlebih dahulu meminta izin dari tokoh masyarakat setempat. Sosialisasi juga dilakukan dengan pemancangan berbagai spanduk sekitar lokasi yang rawan terjadinya perbuatan kemungkaran. Sikap masyarakat terhadap pola komunikasi FIP ini bergam Sebagian masyarakat menanggapinya dengan sikap negatif karena FPI dianggap melakukan tindakan sewenang-wenang yang membuat kerugian usaha dagangan mereka. Sedangkan masyarakat yang menyikapi secara postif menganggap bahwa komunikasi pencegahan kemungkaran oleh pihak FPI suatu yang wajar karena itu sebuah kewajiban dalam Islam. Sikap tokoh masyarakat terhadap pola komunikasi FPI dalam mencegah kemungkaran di pantai Lhoknga ini sangat positif. Hal ini ditandai dengan memberikan izin bagi pihak FPI untuk leluasa melakukan pencegahan kemungkaran yang terjadi di sepanjang pantai Lhoknga. Tidak hanya itu tokoh masyarakat Gampong Wue Raya juga memperlihakan dukungannya dengan keikutsertaan mereka dalam melakukan razia di sepanjang pantai Lhoknga. Kata Kunci: Sikap Masyarakat, Pola Komunikasi, Nahi Munkar Front Pembela Islam.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

FENOMENA PEMBERITAAN HOAX TERKAIT ISU AGAMA (STUDI PERSETERUAN AHOK VS FRONT PEMBELA ISLAM (FPI) DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM) (Siti Fathia Savitri, 2017)

KERAJINAN LIMBAH KELAPA DI GAMPONG NUSA KECAMATAN LHOKNGAKABUPATEN ACEH BESAR (Cut Wilisa, 2018)

STUDI PENGETAHUAN DAN TINDAKAN MASYARAKAT TENTANG PENCEGAHAN MALARIA DI KECAMATAN SUKA MAKMUE KABUPATEN NAGAN RAYA (Fatisa Herlinda, 2014)

KEANEKARAGAMAN INSEKTA PADA TANAMAN CENGKEH DI GAMPONG MEUNASAH BEUTONG KECAMATAN LHOKNGA KABUPATEN ACEH BESAR (Intan Maulina, 2016)

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN MASYARAKAT NELAYAN DALAM MENINGKATKAN PENJUALAN IKAN TERI DI GAMPONG KRUENG RAYA KECAMATAN MESJID RAYA KABUPATEN ACEH BESAR (Maulida, 2015)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy