//
EVALUASI KINERJA SISTEM DRAINASE ZONA 5 KOTA BANDA ACEH |
|
![]() |
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
Pengarang | Ari Herfiansyah - Personal Name |
---|---|
Subject | DRAINAGE - ENGINEERING |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Program Studi Magister Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala |
Tahun Terbit | 2019 |
Abstrak/Catatan EVALUASI KINERJA SISTEM DRAINASE ZONA 5 KOTA BANDA ACEH Oleh : Ary Herfiansyah NIM. 1309200060034 Komisi Pembimbing : 1. Dr. Ir. Eldina Fatimah, M.Sc 2. Dr. Azmeri, ST. MT ABSTRAK Berdasarkan hasil Studi Penilaian Risiko Kesehatan Lingkungan, zona 5 drainase Kota Banda Aceh yang meliputi Kecamatan Syiah Kuala, Ulee Kareng dan Kuta Alam terdapat beberapa desa yang termasuk dalam kategori risiko sedang dan risiko tinggi terjadinya genangan banjir. Desa risiko sedang terjadinya banjir yaitu Desa Bandar Baru, Lambaro Skep, Ie Masen Kayee Adang, dan Lambhuk. Desa kategori risiko tinggi terjadinya banjir yaitu Desa Beurawe. Berdasarkan hal tersebut, maka perlu dilakukan evaluasi kinerja sistem drainase untuk melihat bagaimana kondisi serta fungsi sarana dan prasarana drainase yang telah dibangun dan peran serta masyarakatnya. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kuantitatif didukung dengan Deskriptif-Evaluatif serta analisis SWOT dan AHP (Analytic Hierarchy Process) untuk merumuskan strategi dan prioritas strategi peningkatan kinerja. Evaluasi kinerja yang dilakukan mencakup aspek fisik dan non fisik. Aspek fisik meliputi data fisik prasarana, fungsi prasarana sistem drainase, serta kondisi operasi dan pemeliharaan drainase. Aspek non fisik meliputi peraturan/kelembagaan, manajemen pembangunan, dan upaya Pemda mendorong peran serta masyarakat/swasta. Hasil perhitungan kinerja drainase didapatkan nilai 81,40 yang berarti kinerja sudah dalam kondisi baik. Dari hasil analisis SWOT didapatkan beberapa strategi untuk peningkatan kinerja drainase, yaitu meningkatkan sarana dan prasarana drainase untuk peningkatan cakupan pelayanan, meningkatkan peran lembaga tingkat desa, mengembangkan program pengelolaan drainase berbasis masyarakat, meningkatkan kualitas SDM drainase, meningkatkan pendanaan sektor drainase, meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan dan pemeliharaan drainase, menyusun peraturan daerah tentang pengelolaan drainase, dan melakukan sosialisasi terhadap masyarakat mengenai pengelolaan dan pemeliharaan drainase. Dari hasil analisis AHP, didapatkan prioritas strategi peningkatan kinerja drainase antara lain meningkatkan peran serta masyarakat (score 0,306), menyusun Peraturan Daerah tentang drainase (score 0,277), meningkatkan kualitas SDM drainase (score 0,208), dan meningkatkan pendanaan sektor drainase (score 0,208). Kata kunci : Evaluasi, Kinerja, Sistem Drainase, Strategi, Prasarana | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan EVALUASI PENGELOLAAN DAN PEMELIHARAAN DRAINASE KOTA BANDA ACEH SECARA TERPADU(STUDI KASUS GAMPONG KEURAMAT DAN GAMPONG LAKSANA,KECAMATAN KUTA ALAM, BANDA ACEH) (Yuswar, 2015) |
|
Kembali ke sebelumnya |