//
PEMBERIAN BIMBINGAN PRIBADI TERHADAP MORAL SISWA (SUATU PENELITIAN MAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR) |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | lina wati - Personal Name |
---|---|
Subject | MORAL EDUCATION PERSONAL COUNSELING |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Tahun Terbit | 2013 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Kata Kunci : Pemberian Bimbingan Pribadi, Moral. Penelitian ini berjudul ‘‘Pemberian Bimbingan Pribadi Terhadap Moral Siswa suatu penelitian di MAN Darussalam Aceh Besar”. Bimbingan pribadi merupakan suatu bantuan yang diberikan kepada individu dalam membentuk perbuatan atau prilaku baik yang tertanam di dalam jiwa individu . Adapun tujuan penelitian adalah untuk mengetahui jenis-jenis moral yang sering diberikan bimbingan pribadi serta upaya yang di lakukan guru bimbingan dan konseling dan hambatan apa saja yang di alami guru bimbingan dan konseling dalam pemberian bimbingan pribadi terhadap moral siswa. Populasi/sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 orang siswa yang sudah pernah di berikan bimbingan pribadi dan guru pembimbing sebanyak 3 orang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Instrument yang di gunakan angket untuk siswa dan wawancara untuk guru bimbingan dan konseling, Pengolahan data, dilakukan dengan dengan tehnik analisis statistik sederhana dalam bentuk persentase. Hasil pengumpulan data dan pengolahan diproleh data adapun jenis-jenis moral di sekolah MAN Darussalam Aceh Besar yang sering diberikan bimbingan kepada siswa adalah: Hilangnya rasa hormat terhadap guru,menganggu teman, merokok, membolos, membawa hp dan berkelahi. Menyangkut upaya yang di lakukan guru bimbingan dan konseling dalam membina moral siswa sudah terlaksana dengan baik namun belum maksimal seperti yang di harapakan seperti bimbingan yang di berikan adalah agar siswa, mampu mengenal diri, pengungkapan diri dan penerimaan diri. Hambatan dalam pemberian bimbingan antara lain adalah, tidak adanya ruang khusus untuk melaksanakan bimbingan pribadi, kurangnya tenaga guru bimbingan konseling, terbatasnya dana, tidak tersedia alat pengumpulan data dan penyimpanan data, kurangnya kesadaran kesediaan siswa untuk berkonsultasi, serta perhatian dari pihak sekolah dan luar sekolah dalam pelayanan bimbingan pribadi dalam membina moral siswa masih kurang. ABSTRAK Kata Kunci : Pemberian Bimbingan Pribadi, Moral. Penelitian ini berjudul ‘‘Pemberian Bimbingan Pribadi Terhadap Moral Siswa suatu penelitian di MAN Darussalam Aceh Besar”. Bimbingan pribadi merupakan suatu bantuan yang diberikan kepada individu dalam membentuk perbuatan atau prilaku baik yang tertanam di dalam jiwa individu . Adapun tujuan penelitian adalah untuk mengetahui jenis-jenis moral yang sering diberikan bimbingan pribadi serta upaya yang di lakukan guru bimbingan dan konseling dan hambatan apa saja yang di alami guru bimbingan dan konseling dalam pemberian bimbingan pribadi terhadap moral siswa. Populasi/sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 orang siswa yang sudah pernah di berikan bimbingan pribadi dan guru pembimbing sebanyak 3 orang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Instrument yang di gunakan angket untuk siswa dan wawancara untuk guru bimbingan dan konseling, Pengolahan data, dilakukan dengan dengan tehnik analisis statistik sederhana dalam bentuk persentase. Hasil pengumpulan data dan pengolahan diproleh data adapun jenis-jenis moral di sekolah MAN Darussalam Aceh Besar yang sering diberikan bimbingan kepada siswa adalah: Hilangnya rasa hormat terhadap guru,menganggu teman, merokok, membolos, membawa hp dan berkelahi. Menyangkut upaya yang di lakukan guru bimbingan dan konseling dalam membina moral siswa sudah terlaksana dengan baik namun belum maksimal seperti yang di harapakan seperti bimbingan yang di berikan adalah agar siswa, mampu mengenal diri, pengungkapan diri dan penerimaan diri. Hambatan dalam pemberian bimbingan antara lain adalah, tidak adanya ruang khusus untuk melaksanakan bimbingan pribadi, kurangnya tenaga guru bimbingan konseling, terbatasnya dana, tidak tersedia alat pengumpulan data dan penyimpanan data, kurangnya kesadaran kesediaan siswa untuk berkonsultasi, serta perhatian dari pihak sekolah dan luar sekolah dalam pelayanan bimbingan pribadi dalam membina moral siswa masih kurang. ABSTRAK Kata Kunci : Pemberian Bimbingan Pribadi, Moral. Penelitian ini berjudul ‘‘Pemberian Bimbingan Pribadi Terhadap Moral Siswa suatu penelitian di MAN Darussalam Aceh Besar”. Bimbingan pribadi merupakan suatu bantuan yang diberikan kepada individu dalam membentuk perbuatan atau prilaku baik yang tertanam di dalam jiwa individu . Adapun tujuan penelitian adalah untuk mengetahui jenis-jenis moral yang sering diberikan bimbingan pribadi serta upaya yang di lakukan guru bimbingan dan konseling dan hambatan apa saja yang di alami guru bimbingan dan konseling dalam pemberian bimbingan pribadi terhadap moral siswa. Populasi/sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 orang siswa yang sudah pernah di berikan bimbingan pribadi dan guru pembimbing sebanyak 3 orang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Instrument yang di gunakan angket untuk siswa dan wawancara untuk guru bimbingan dan konseling, Pengolahan data, dilakukan dengan dengan tehnik analisis statistik sederhana dalam bentuk persentase. Hasil pengumpulan data dan pengolahan diproleh data adapun jenis-jenis moral di sekolah MAN Darussalam Aceh Besar yang sering diberikan bimbingan kepada siswa adalah: Hilangnya rasa hormat terhadap guru,menganggu teman, merokok, membolos, membawa hp dan berkelahi. Menyangkut upaya yang di lakukan guru bimbingan dan konseling dalam membina moral siswa sudah terlaksana dengan baik namun belum maksimal seperti yang di harapakan seperti bimbingan yang di berikan adalah agar siswa, mampu mengenal diri, pengungkapan diri dan penerimaan diri. Hambatan dalam pemberian bimbingan antara lain adalah, tidak adanya ruang khusus untuk melaksanakan bimbingan pribadi, kurangnya tenaga guru bimbingan konseling, terbatasnya dana, tidak tersedia alat pengumpulan data dan penyimpanan data, kurangnya kesadaran kesediaan siswa untuk berkonsultasi, serta perhatian dari pihak sekolah dan luar sekolah dalam pelayanan bimbingan pribadi dalam membina moral siswa masih kurang. ii | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU DALAM PEMBINAAN MORAL REMAJA DI SEKOLAH (STUDI TERHADAP GURU DALAM PEMBINAAN MORAL SISWA DI SMP NEGERI 8 DARUSSALAM BANDA ACEH) (Fahmi Ramadhan, 2018) |
|
Kembali ke sebelumnya |