//
PENDAPAT MAHASISWA TATA BUSANA FKIP UNSYIAH TERHADAP ADAT PERKAWINAN DI KABUPATEN ACEH BESAR |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Tia Ulfa - Personal Name |
---|---|
Abstrak/Catatan ABSTRAK Tia Ulfa. 2017. Pendapat Mahasiswa Tata Busana FKIP Unsyiah terhadap Adat Perkawinanan di Kabupaten Aceh Besar. Skripsi, Program Studi Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing : (1) Dra. Mukhirah, M.Pd, (2) Dra. Fitriana, M.Si Kata Kunci : Pendapat, Adat, Perkawinan, Aceh Besar Adat perkawinan di Aceh Besar memiliki beberapa prosesi adat yang dilakukan sebelum acara prosesi perkawinan dilangsungkan, mulai dari adat meminang, adat pertunangan, sampai adat peresmian pernikahan Aceh Besar. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui tanggapan mahasiswa program studi PKK konsentrasi Tata Busana FKIP Unsyiah tentang adat meminang di Aceh Besar. Untuk mengetahui tanggapan mahasiswa Tata Busana FKIP Unsyiah tentang adat pertunanganan di Aceh Besar. Untuk mengetahui tanggapan mahasiswa Tata Busana FKIP Unsyiah tentang adat peresmian perkawinan di Aceh Besar. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pedekatan deskriptif kualitatif dangan teknik pengumpulan data melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanggapan responden tentang proses adat meminang Aceh Besar menyatakan lingkungan tempat tinggal mahasiswa sangat mendukung dengan adat meminang yang berlaku di Aceh Besar. Selanjutnya, dari 5 responden yang diwawancarai, satu diantaranya kurang memahami dan mengetahui upacara pertunangan adat Aceh Besar. Tanggapan mahasiswa Tata Busana FKIP Unsyiah tentang adat peresmian perkawinan di Aceh Besar, mahasiswa sangat bangga dengan adat istiadat peresmian perkawinan Aceh Besar. Hal ini disebabkan oleh keteraturan adat dan sesuai dengan ajaran Agama Islam. Para responden dari kalangan mahasiswa berharap modernisasi yang terjadi pada adat istiadat perkawinan yang banyak terjadi sekarang tidak menghilangkan unsur tradisi, karena ditakutkan akan mengikis adat istiadat itu sendiri. | |
Tempat Terbit | |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan APRESIASI MAHASISWA FKIP UNSYIAH TERHADAP PENGGUNAAN BUSANA MOTIF ACEH (MELANNI PURNAMA HASAN, 2016) |
|
Kembali ke sebelumnya |