//

ESTIMASI SUHU DAN DENSITAS ELEKTRON PLASMA DAGING KERAN POKEA MENGGUNAKAN GARIS-GARIS EMISI HIDROGEN (H) DALAM LASER INDUCED BREAKDOWN SPECTROSCOPY

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Yenni Asrida - Personal Name

Abstrak/Catatan

Telah dilakukan estimasi suhu dan densitas elektron plasma laser yang dibangkitkan menggunakan teknik laser induced breakdown spectroscopy (LIBS) pada sampel daging kerang sungai jenis pokea. Sampel daging kerang tersebut dibagi dalam dua kondisi yaitu kondisi segar dan kondisi pelet. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai suhu dan densitas elektron plasma dari daging kerang pokea baik yang tidak diberikan perlakuan fisis (segar) maupun yang diberikan perlakuan fisis (pelet) ketika diestimasi dengan garis-garis emisi spektral hidrogen (H) dan mengetahui pengaruh parameter eksperimen terhadap suhu dan densitas elektron plasma yang dibangkitkan. Proses pembangkitan plasma pada kedua sampel menggunakan laser Nd:YAG dengan panjang gelombang 1.064 nm, lensa dengan panjang fokus (f=+155 mm) dan lebar pulsa 50 µs dengan memvariasikan waktu tunda, tekanan gas sekeliling dan energi berkas laser. Pengukuran spektrum emisi dilakukan menggunakan detektor optik kanal banyak (optical multichannel analyzer, OMA). Estimasi suhu dan densitas elektron plasma dilakukan dengan menggunakan garis-garis emisi atomik hidrogen Hα 656.27 nm, Hβ 486.13 nm dan Hϒ 434.06 nm, masing-masing menggunakan metode Plot Boltzmann dan Saha-Boltzmann. Nilai suhu dan densitas elektron plasma yang didapatkan pada sampel daging kerang segar masing-masing sekitar 2631.25 K – 12967.7 K dan 7.7 x 1019 cm-3 - 9.89 x 1020 cm-3, sedangkan nilai suhu dan densitas elektron plasma yang didapatkan pada sampel daging kerang pelet masing-masing sekitar 2345.45 K – 12185 K dan 1.12 x 1020 cm-3 - 9.97 x 1020 cm-3 . Hasil penelitian menunjukkan bahwa, perlakuan fisis yang dilakukan pada sampel daging kerang mempengaruhi nilai suhu dan densitas elektron plasma. Nilai suhu dan densitas elektron plasma yang didapatkan memenuhi kriteria Maxwell dan kriteria Mc Whriter, oleh karena itu dapat dikatakan bahwa plasma yang dibangkitkan pada sampel daging kerang segar dan sampel daging kerang pelet memenuhi kondisi kesetimbangan termal lokal. Kata Kunci : Suhu plasma, densitas elektron plasma, daging kerang pokea, perlakuan fisis, laser induced breakdown spectroscopy (LIBS).

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

ESTIMASI SUHU DAN RAPAT ELEKTRON PLASMA DENGAN LASER INDUCED BREAKDOWN SPECTROSCOPY (LIBS) MENGGUNAKAN GARIS EMISI HIDROGEN PADA CANGKANG KERANG SUNGAI (Devi Susilayani, 2018)

PENGARUH PERLAKUKAN FISIS TERHADAP SUHU DAN DENSITAS ELEKTRON PLASMA DARI DAGING KERANG SUNGAI DALAM LASER INDUCED BREAKDOWN SPECTROSCOPY (LIBS) (TJOET NIA USMAWANDA, 2017)

DETEKSI UNSUR GARAM DALAM TANAH TSUNAMI ACEH MENGGUNAKAN TEKNIK LASER INDUCED BREAKDOWN SPECTROSCOPY KOMERSIAL (Viky Lastari, 2015)

DETEKSI LOGAM BESI (FE) DALAM TANAH TSUNAMI DI ACEH MENGGUNAKAN LASER-INDUCED BREAKDOWN SPECTROSCOPY (LIBS) (Najma, 2015)

DETEKSI LOGAM BERAT PADA CANGKANG KERANG SUNGAI DI KECAMATAN PANGA ACEH JAYA MENGGUNAKAN METODE LASER INDUCED BREAKDOWN SPECTROSCOPY (LIBS) (irwansyah, 2019)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy