//
KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU DAN SISWA DALAM MEMBINA KEDISIPLINAN DI SMA NEGERI 1 BIREUEN |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Martunis - Personal Name |
---|---|
Subject | DISCIPLINE - EDUCATION VERBAL COMMUNICATION |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik-Universitas Syiah Kuala |
Tahun Terbit | 2014 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Penelitian ini berjudul Komunikasi interpersonal antara guru dan siswa dalam membina kedisiplinan siswa di SMA Negeri 1 Bireuen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi dalam komunikasi interpersonal antara guru dan siswa dalam membina kedisiplinan dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat komunikasi interpersonal antara guru dan siswa dalam membina kedisiplinan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif yaitu sebuah penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata tertulis atau lisan dari orang atau perilaku yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah 15 orang yang terdiri dari guru dan siswa yang dipilih berdasarkan kriteria tertentu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi komunikasi interpersonal antara guru dan siswa berjalan dengan baik karena telah memenuhi prinsip komunikasi efektif seperti keterbukaan, empati, sikap mendukung, sikap suportif dan kesetaraan dalam proses pembinaan dan pemberian nasehat. Faktor pendukung adanya ketersediaan ruang untuk proses pembinaan, kepercayaan tentang pengetahuan agama memudahkan dalam pembinaan kedisiplinan dan faktor penghambatnya adalah hambatan yang terdapat pada siswanya berupa faktor emosi dan prasangka pribadi. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu, Dalam proses bimbingan dapat dilihat bahwa komunikasi interpersonal yang baik dengan siswanya. Terlihat bahwa implementasi komunikasi interpersonal yang dilakukan dalam proses bimbingan sangat baik dan memberikan hasil yang positif, merubah siswanya untuk menjadi siswa yang baik. Kemudahan yang ditemukan oleh guru adalah tersedianya sarana berupa ruang dalam proses pembinaan dan proses bimbingan. Dan hambatan yang dialami guru berupa hambatan manusiawi yang terdapat pada siswanya. Saran yang dapat diberikan kepada guru untuk melakukan pendekatan dengan komunikasi interpersonal sehingga kedisiplinan pun dapat berjalan dengan lebih mudah dan lebih baik lagi. Kata kunci: komunikasi interpersonal, membina, kedisiplinan | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan STRATEGI KOMUNIKASI INTERPERSONAL GURU BIMBINGAN KONSELING DALAM MEMBINA KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA (zulfadli, 2014) |
|
Kembali ke sebelumnya |