//

PRODUK KERAJINAN BORDIR DALAM MENUNJANG PARIWSATA DAERAH ACEH

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Fitriana - Personal Name
SubjectSMALL BUSINESS
Bahasa Indonesia
Fakultas FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA
Tahun Terbit 2018

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Fitriana. 2018 Produk Kerajinan Bordir Dalam Menunjang Pariwisata Daerah Aceh. Skripsi, Program Studi Pendidikan Vokasional Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendididkan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1) Dr. Fadhilah, M.Pd (2) Dra. Rosmala Dewi, M. Pd Kata kunci: Perkembangan, Kerajinan Bordir, Motif Aceh, Pariwisata Usaha bordir motif Aceh merupakan lapangan kerja yang perlu dikembangkan sebagai salah satu sumber untuk menarik para wisatawan dan perlu kerja sama antara pengusaha dan pengrajin agar memiliki daya kembang serta daya saing yang lebih baik kedepannya. Penelitian ini mengkaji tentang “pengembangan produk dan motif kerajinan bordir di Desa Baet Lampuot Kecamatan Suka Makmur Kabupaten Aceh Besar dalam menunjang pariwisata daerah Aceh” yang bertujuan untuk mengetahui pengembangan jenis produk dan motif kerajinan bordir menunjang pariwisata Aceh. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian 4 orang yang terdiri dari 3 orang pengrajin produk kerajinan bordir Aceh serta 1 orang pemilik toko soevenir. Teknik pengumpulan data dapat dilakukan dengan observasi, wawancara, dokumentasi dan kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan produk kerajinan bordir di Aceh membuat parawisatawan semakin menarik ingin memiliki produk kerajinan Aceh karena memiliki banyak variasi produk dan motif yang semakin dikembangkan. Produk yang paling banyak diminati para wisatawan adalah berbagai macam bentuk tas dan dompet dengan menggunakan motif khas Aceh. Motif yang dikembangkan pada produk kerajinan bordir Aceh seperti motif pinto Aceh dengan mengkombinasikan dengan motif-motif Aceh lainseperti motif pucok reubong, awan sion,puter tali, mata pune, emun berangkat. Selain itu warna yang digunakan pada kerajinan bordir Aceh tidak hanya warna Aceh melaikan sudah divariasikan dengan warna-warna lainnya. Kesimpulan dari penelitian ini adalah motif yang dikembangkan pada produk kerajinan bordir Aceh hanya menggunakan beberapa motif saja karena keterbatasan pengetahuan pengrajin terhadap motif-motif Aceh, hal ini disebabkan kurangnya media informasi seperti buku tentang motif-motif Aceh untuk dipelajari. Diharapkan kepada pengrajin agar selalu menjaga dan melestarikan motif-motif Aceh yang mereka ketahui untuk terus dikembangkan sebagai simbol kebanggaan bagi masyarakat Aceh.  

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

PRODUK KERAJINAN BORDIR DALAM MENUNJANG PARIWSATA DAERAH ACEH (Fitriana, 2018)

KEUNGGULAN BERSAING DAN PENGARUHNYA TERHADAP KINERJA BISNIS USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DI ACEH (Nurlina, 2020)

DINAMIKA USAHA KERAJINAN BORDIR MOTIF ACEH DI GAMPONG DAYAH DABOH KECAMATAN MONTASIK KABUPATEN ACEH BESAR 1991-2016 (Puji April Yanti, 2018)

KONTRIBUSI PENDAPATAN PENGRAJIN TAS BORDIR TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA DI DESA PENAMPAAN KECAMATAN DELENG POKHKISEN KABUPATEN ACEH TENGGARA (Sulastri, 2019)

PENERAPAN MOTIF ACEH PADA KERAJINAN BORDIR DI DESA LAMNGA KECAMATAN MONTASIK ACEH BESAR (Rosnidar, 2016)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy