//

RANCANG BANGUN DAN UJI KINERJA MESIN PENCACAH LIMBAH PELEPAH KELAPA SAWIT

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Khairul Azial - Personal Name
SubjectAGRICULTURAL EQUIPMENT
Bahasa Indonesia
Fakultas Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala
Tahun Terbit 2018

Abstrak/Catatan

Abstrak. Pelepah kelapa sawit dihasilkan selama proses pemeliharaan tanaman dengan cara penunasan pelepah, proses pemanenan buah dengan cara melepaskan pelepah disekitar buah dan proses peremajaan tanaman dengan cara menebang batang beserta pelepah dari tanaman kelapa sawit. Limbah pelepah kelapa sawit dapat diolah menjadi kompos organik. Kompos organik digunakan dalam usaha konservasi lahan, dan kompos dapat digunakan sebagai bahan substitusi pupuk anorganik dalam proses pertumbuhan dan perkembangan tanaman kelapa sawit. Penelitian ini diawali dengan studi pendahuluan mengenai karakteristik fisik dan mekanik pelepah, petiole dan rachis yaitu berat, panjang dan tebal. Setelah penelitian pendahuluan dilakukan, tahapan selanjutnya dilakukan analisis rancangan unit silinder pencacah, sistem transmisi, desain konstruksi dan mekanisme kerja mesin sehingga dapat dilakukan pembuatan prototipe. Selanjutnya pengujian fungsional mesin pencacah limbah pelepah kelapa sawit dengan menggunakan prototipe yang telah selesai dibangun dilanjutkan dengan ujian fungsional dan diamati hasil cacahan dari prototipe mesin pencacah limbah pelepah sawit. Hasil penelitian menunjukan bahwa cacahan yang keluar terbanyak pada kecepatan 1600 rpm, dengan cacahan bagian pangkal mencapai rata-rata 87,55 %, tengah rata-rata 87,61 % dan bagian ujung mencapai rata-rata 87,05 %. Cacahan tersangkut yang paling besar terjadi pada kecepatan 800 rpm, dengan persentase tersangkut bagian pangkal mencapai rata-rata 29,29 % dan bagian ujung mencapai rata-rata 24,45 %. Persentase tersangkut bagian tengah paling besar terjadi pada kecepatan 1200 rpm dengan persentase tersangkut mencapai rata-rata 17,24 %. Persentase kehilangan terbesar terjadi pada kecepatan 1600 rpm dengan kehilangan bagian pangkal rata-rata 5,25 %, tengah rata-rata 3,48 % dan bagian ujung rata-rata 6,22 %. Waktu yang paling cepat untuk dilakukan pencacahan adalah pada kecepatan 1600 rpm, dengan waktu yang dibutuhkan untuk mencacah bagian pangkal adalah rata-rata 22 detik, bagian tengah rata-rata 16,6 detik dan bagian ujung rata-rata 9 detik. Kapasitas kerja mesin paling besar adalah pada kecepatan 1600 rpm adalah sebesar 317,83 kg/jam atau sama dengan 76 pelepah per jam.

Tempat Terbit Banda Aceh
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

MODIFIKASI MATA PISAU TIPE REEL SILINDER PADA MESIN PENCACAH PELEPAH SAWIT (MIFTAH CHAIRI, 2017)

TEKNIK PENGOMPOSAN LIMBAH PELEPAH SAWIT DENGAN MENGGUNAKAN AEROBIC INOCULUM MANURE SAPI (Hafit Razeki Taruna, 2019)

RANCANG BANGUN DAN UJI KINERJA MESIN PENCACAH LIMBAH PELEPAH KELAPA SAWIT (Khairul Azial, 2018)

PENGUJIAN KINERJA MESIN PENGADUK KOMPOS DENGAN MENGGUNAKAN BERBAGAI TIPE INOKULUM TERHADAP KANDUNGAN UNSUR HARA DARI CACAHAN PELEPAH SAWIT ( ELARIS GUINEENSIS JACQ ) (RUSLAN, 2019)

MODIFIKASI MESIN PENCACAH TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT TIPE REEL SILINDER DENGAN PENAMBAHAN ROLL PENGEPRES (AHMAD GUSMAN MUFTHI, 2018)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy