//
HUBUNGAN SEBAB AKIBAT UTANG LUAR NEGERI DAN KURS DI INDONESIA |
|
BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak |
|
Pengarang | Alfikranta Atanta - Personal Name |
---|---|
Subject | INDONESIAN -ECONOMICS |
Bahasa | Indonesia |
Fakultas | FAKULTAS EKONOMI BISNIS UNIVERSITAS SYIAH KUALA |
Tahun Terbit | 2018 |
Abstrak/Catatan ABSTRAK Judul : Hubungan Sebab Akibat Utang Luar Negeri dan Kurs di Indonesia Nama : Alfikranta Atanta NIM : 1401101010028 Fak/Jurusan : Ekonomi dan Bisnis/Ekonomi Pembangunan Dosen Pembimbing : Cut Zakia Rizki, S.E, M.Si Peningkatan belanja dan pembentukan modal yang rendah di banyak negara berkembang, menimbulkan kebijakan untuk melakukan utang luar negeri. Akan tetapi, utang luar negeri terdiri dari beban pokok dan bunga. Suatu negara dalam melakukan pembayaran utang luar negeri akan melibatkan permintaan atas mata uang asing yang cenderung mempengaruhi kurs suatu negera. Sementara itu, Keberadaan kurs yang mengalami guncangan akan mempengaruhi kestabilan suatu negara yang akan berdampak terhadap utang luar negeri itu sendiri. Oleh karena itu, penelitian ini meneliti hubungan sebab akibat utang luar negeri dan kurs di Indonesia. Dengan menggunakan model kausalitas granger, pada data sekunder dalam bentuk bulanan yang bersumber dari Bank Indonesia dari tahun 2008 hingga 2017. Hasil penelitian menemukan variabel utang luar negeri mempengaruhi kurs secara signifikan. Sebaliknya variabel kurs secara statistik tidak mempengaruhi utang luar negeri. Hasil uji kausalitas menunjukkan hanya terdapat hubungan satu arah antara utang luar negeri dan kurs di Indonesia pada tahun 2008 hingga 2017. Berdasarkan hasil penelitian yang didapatkan, sehingga peneliti menyarankan kebijakan melakukan utang luar negeri harus ditujukan untuk menstabilkan kurs rupiah dan diarahkan untuk kegiatan yang produktif. Kata Kunci : Utang Luar Negeri, Kurs, Kausalitas Granger ABSTRACT Title : Relationship of Causes of External Debt and Exchange Rate in Indonesia Student Name : Alfikranta Atanta Student ID : 1401101010028 Faculty / Department : Economics & Business/ Economic Development Academic Advisor : Cut Zakia Rizki, S.E, M.Si Increased spending and low capital formation in many developing countries, raises policies for external debts. However, foreign debt consists of principal and interest. A country in paying off external debt will involve demand for foreign currencies that tend to affect the exchange rate of a country. Meanwhile, the existence of exchange rate that experienced a shock will affect the stability of a country that will impact to external debt itself. Therefore, this study examines the causal relationships of external debt and exchange rates in Indonesia. By using the granger causality model, the secondary data in monthly form originated from Bank Indonesia from 2008 to 2017. The result of this study showed that the external debt variable has a significant influence on exchange rate. Conversely, exchange rate variables do not statistically affect external debt. The results of causality test show there is only one-way relationship between external debt and exchange rate in Indonesia in 2008 to 2017. Based on the result of the research, the researcher suggested that the policy of external debt should be aimed at stabilizing rupiah exchange rate and directed to productive activities. Keywords: External Debt, Exchange Rate, Granger Causality | |
Tempat Terbit | Banda Aceh |
Literature Searching Service | Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS) |
Share Social Media | |
Tulisan yang Relevan ANALISIS UTANG LUAR NEGERI INDONESIA (SANDY TYAS, 2014) |
|
Kembali ke sebelumnya |