//

DESKRIPSI LOKASI BERSARANG DAN AKTIVITAS HARIAN BIAWAK AIR (VARANUS SALVATOR) DI SEKITAR DESA MIRUEK LAMREUDEUP, DESA LAMBARO SUKON DAN DESA LAMPEUDAYA, KECAMATAN DARUSSALAM DAN BAITUSSALAM

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang NURUL AZMI - Personal Name

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Nurul Azmi. 2018. Deskripsi Lokasi Bersarang dan Aktivitas Harian Biawak Air (Varanus salvator) di sekitar Desa Miruek Lamreudeup, Desa Lambaro Sukon dan Desa Lampeudaya, Kecamatan Darussalam dan Baitussalam. Skripsi, Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala. Pembimbing: (1) Dr. Abdullah, M.Si (2) Dr. Ismul Huda, M.Si. Kata Kunci: Deskripsi Lokasi Sarang, Aktivitas Harian Biawak Air, Varanus salvator Varanus salvator (Biawak Air) banyak ditemukan pada habitat yang beragam. Meskipun dapat dijumpai pada semua habitat, hewan ini sama pentingnya dengan organisme lain. Penelitian telah dilakukan sejak bulan September-November 2017. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan lokasi sarang Biawak Air (Varanus salvator) dan untuk mengetahui aktivitas harian Biawak Air di sekitar Desa Miruek Lamreudeup, Desa Lambaro Sukon dan Desa Lampeudaya. Menggunakan metode pengamatan langsung dengan teknik Focal animal sampling dan One-Zero sampling, data yang diambil adalah lokasi sarang dan aktivitas harian Biawak Air. Penelitian ini dilakukan pukul 07.00-18.30 WIB dengan interval waktu pengamatan 30 menit. Hasil penelitian ditemukan 2 jenis sarang yaitu sarang yang pertama berupa semak terdiri dari rumput-rumputan yaitu Rumput Gajah (Pennisetum purpureum), Rumput Teki (Cyperus rotundus L), Rumput Karpet (Axonopus compressus), Mikania/ Sembung Rambat (Mikania micrantha Kunth), Rumput Jari (Digitaria ciliaris), Rumput Belulang (Eleusine indica L), Naleung Beulanda (Paspalum conjugatum), Naleung Trieng (Melinis minutiflora P. Beauv). Sarang yang kedua terdapat pada permukaan tanah berupa lubang, sarang ini merupakan tipe tanah Aluvial, karakteristik dari tanahnya termasuk tanah kering. Aktivitas harian Varanus salvator yaitu feeding 8%, berjemur 15%, diam 20%, berenang 20%, dan moving 37%.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

FAKTOR-FAKTOR KURANG BERFUNGSINYA PERPUSTAKAAN DESA (SUATU PENELITIAN DI DESA MIRUEK TAMAN KECAMATAN DARUSSALAM KABUPATEN ACEH BESAR) (Dera Reflianti, 2017)

JUMLAH ERITROSIT, NILAI HEMATOKRIT, DAN KADAR HEMOGLOBIN BIAWAK AIR (VARANUS SALVATOR) YANG TELAH DIDOMESTIKASI DAN BIAWAK AIR LIAR (Mhd Arif Pratama Pjt, 2019)

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KONSEP DIRI PADA LANJUT USIA DI DESA LAMBARO SUKON KECAMATAN DARUSSALAM ACEH BESAR TAHUN 2013 (rahmita, 2014)

IDENTIFIKASI PARASIT PADA BIAWAK AIR (VARANUS SALVATOR) DI BANDA ACEH (Hoky Deora A, 2017)

IMPLEMENTASI PROGRAM APLIKASI SISTEM KEUANGAN DESA (SISKEUDES) DALAM MENGELOLA KEUANGAN DESA (STUDI KASUS PADA DESA LAMBARO SKEP, KECAMATAN KUTA ALAM, KOTA BANDA ACEH) (NAZARINA AR RANIRY, 2019)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy