//

PENGUNDURAN DIRI ZAKARIA SAMAN DARI PARTAI ACEH

BACA FULL TEXT ABSTRAK Permintaan Versi cetak
Pengarang Rafsanjani - Personal Name

Abstrak/Catatan

ABSTRAK Rafsanjani 2017 Pengunduran Diri Zakaria Saman dari Partai Aceh Fakultas Ilmu Sosila Ilmu dan Ilmu Politik Universitas Syiah Kuala (Dr.Hamdani M Syam,M.A) Zakaria Saman adalah mantan menteri pertahanan Gerakan Aceh Merdeka, beliau lahir diKeumala, Kabupaten Pidie pada 01 Januari 1946, Setelah perdamaian di Aceh terwujud Zakaria Saman dan elit kombatan kemudian membentuk Partai lokal sebagaimana hal ini telah disetujui dalam perjanjian Helsinki antara GAM dengan Republik Indonesia dan dituangkan dalam UU Nomor 11 tahun 2006 tentang kekhususan Aceh, pada tahun 2007 terbentuklah Partai Aceh yang didalamnya termasuk Zakaria Saman sebagai tokoh penting, namun menjelang pemilihan umum 2017 Zakaria Saman mengundurkan diri dari Partai Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor pengunduran diri Zakaria Saman dari Partai Aceh dan bagaimana sikap Partai Aceh setelah mundurnya Zakaria Saman.Metode yang digunakan ialah metode penelitian kualitatif. metode pengumpulan data penelitian dengan sistem wawancara, studi dokumentasi, buku-buku, jurnal, skripsi dan karya ilmiah. Wawancara langsung telah dilakukan terhadap beberapa informan. Hasil penelitian menunjukan bahwaparaelitPartai Aceh terpecah pada pemilhan umum 2017, Zakaria Saman yang menjabat sebagai tuha peut mengundurkan diri dari partai kemudian mencalonkan diri melalui jalur perseorangan (Independen) keluarnya Zakaria Saman tentunya telah membuat Partai Aceh kehilangan kekuatan politik lokalnya pada pemilihan umum 2017 di Acehhal ini disebabkan karena Zakaria Saman merupakan salah satu tokoh sentral dalam perjuangan Gerakan Aceh Merdeka. Berdasarkan hal tersebut, dapat dipahami bahwaPartai Aceh harus menyelesaikan konflik dalam tubuh partai, dikarenakan jika hal ini terus berlanjut maka partailah yang akan menjadi korban dengan hilangnya simpatisan-simpatisan yang ada diseluruh Aceh. Partai Aceh hurus bersikap netral agar dapat menyelesaikan konflik antara elit tersebut, fasilitator harus mampu mendamaikan semua masalah antara elit-elit Partai Aceh. Kata kunci: Partai Aceh, Zakaria Saman, Konflik.

Tempat Terbit
Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan isi formulir online (Chat Service LSS)

Share Social Media

Tulisan yang Relevan

ANALISIS NILAI-NILAI KARAKTER KEBANGSAAN YANG TERDAPAT DALAM TARIAN SAMAN DI MASYARAKAT KABUPATEN GAYO LUES (RIDUAN SAHPUTRA, 2019)

MAKNA PESAN VERBAL DAN NONVERBAL YANG TERKANDUNG DALAM TARI SAMAN (SUATU PENELITIAN PADA GROUP TARI SAMAN GAYO SANGGAR SENI SEULAWEU) (Hendra Saputra, 2019)

FENOMENA KEUCHIK MENCALONKAN DIRI MENJADI ANGGOTA LEGISLATIF PADA PEMILU 2014-2019 DI KOTA BANDA ACEH (IMAM ZARKACHI, 2015)

BUDAYA HIBURAN “BEJAMU SAMAN” DI MASYARAKAT GAYO LUES (Dimas Ardinata, 2018)

PENYAJIAN RAPA’I SAMAN DI SANGGAR TANGLOENG DONYA DESA IE BEUDOH KECAMATAN SEUNAGAN TIMUR KABUPATEN NAGAN RAYA (Cut Masyitah, 2019)

  Kembali ke sebelumnya

Pencarian

Advance



Jenis Akses


Tahun Terbit

   

Program Studi

   

© UPT. Perpustakaan Universitas Syiah Kuala 2015     |     Privacy Policy